SMP Telkom merupakan sekolah swasta yang berada di bawah naungan yayasan Telkom Bandung. Sekolah yang beralamat di jalan Radio Palasari Dayehkolot Kabupaten Bandung ini memiliki visi, "Terwujudnya Insan yang Religius, Berkarakter, Cerdas, Berbudaya Lingkungan dan Mampu Bersaing Secara Global".
Untuk mewujudkan visi tersebut, sekolah ini mengambil langkah-lagkah jitu, dengan menyelenggarakan berbagai program kegiatan positif untuk menggali potensi dan menumbuhkan karakter peserta didik.
Berbagai ekstrakurikuler dihadirkan untuk mewadahi minat dan bakat peserta didik. Tidak terkecuali dalam hal pembinaan mental religius. Sekolah ini memiliki program khusus untuk membina peserta didiknya.
Demi memajukan sekolah dengan kualitas lulusan yang berkepribadian dan berakhlak mulia, sekolah ini menyelanggarakan program pembinaan akhlak dan mental yang diadakan rutin pada pekan ke tiga setiap bulannya. KIPAS TS, yang merupakan singkatan dari Kajian Ilmu Pendidikan Agama Islam dilaksanakan setiap pekan ke tiga setiap bulan pada hari Sabtu. Pelaksanaannya dilakukan secara bergiliran per jenjang kelas.
Sebelum diresmikan sebagai program rutin, pada awalnya kegiatan ini merupakan gagasan dari salah satu guru mata pelajaran Pendidikan Agama Islam, Soleh Badrutman, S.Ag. Guru yang berasal dari Kabupaten Majalengka tersebut, memiliki mimpi menciptakan kegiatan pembinaan peserta didik selepas solat duha, untuk mendukung ketercapaian hasil pendidikan pada mata pelajaran yang ia emban. Hal tersebut kemudian didukung pula oleh rekan-rekan guru yang sama-sama memengang mata pelajaran PAI, Andar Rahman, S.Pd.I dan Seny Lutfiani, S.Pd.I.
Pada awalnya inisiatif ini hanya berupa kegiatan berskala kecil, karena pada saat itu sekolah tersebut belum memiliki tempat yang memadai untuk menampung peserta didik yang mengikuti kegiatan pembinaan dalam jumlah yang lebih banyak.
Tidak disangka, kegiatan ini disambut baik oleh Alit Munawar Holil, S.Pd., M.MPd., selaku Kepala Sekolah. Alit Munawar kemudian memberi intruksi kepada para guru agama untuk menindaklanjuti kegiatan dengan dibuatkan program yang lebih baik, dan terstruktur.
Mulailah pada awal tahun 2018 bersamaan dengan dibangunnya masjid Baitur Rizqi sebagai masjid SMP Telkom yang berukuran cukup luas, diresmikanlah kegiatan pembinaan ini dengan nama kegiatan PEMBINAAN MADUHA yang artinya Pembinaan Mental Anak Duha.
Namun ketika dilakukan beberapa revisi, beberapa pihak meminta agar nama kegiatan ini selain lebih terjurus pada nuansa keislaman, bebebapa pihak berharap agar namanya lebih menarik dan kekinian. Oleh karena itu, bergantilah nama program tersebut menjadi KIPAS TS. Nama ini dirasa lebih tepat, dengan harapan kegiatan ini bisa menjadi kipas penyejuk rohani seluruh keluarga besar SMP Telkom, terutapa bagi para peserta didiknya.
Walaupun baru berjalan secara resmi selama satu tahun, kegiatan ini mengalami peningkatan yang signifikan dari bulan ke bulan. Kegiatan yang telah terlaksana secara rutin adalah pengulangan hafalan surat bersama, belajar fiqih, kajian ilmu al-Qur'an hingga mendatangkan pemateri-pemateri yang bervariatif dan kompeten di bidangnya pada setiap bulannya. Para orang tua pun memberi dukungan penuh atas terselenggaranya kegiatan ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H