Lihat ke Halaman Asli

Dian Kelana

TERVERIFIKASI

Pengelana kehilangan arah

Selamat Jalan Anakku

Diperbarui: 26 Juni 2015   06:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

.

Selamat jalan anakku...

Tuntas sudah perjalanan muhibahmu di negeri yang kau cintai

Menuntaskan rasa rindu pada pertiwi

Kini kau kembali ke medan laga

Meneruskan perjuangan untuk mencapai cita-cita

Memperbaiki nasib nun jauh di rantau orang

Karena negeri ini tak memberikan tempat yang layak untukmu

.

Selamat jalan anakku

Maafkan orang tuamu ini

Yang tak dapat memberikan kendaraan terbaik untuk menjemputmu

Yang tak dapat memberikan tempat terbaik untuk menampungmu

Yang tak dapat memberian layanan terbaik dalam missimu

Semoga hal ini tak membuat engkau kecewa

Bahwa bapakmu ini tidaklah seperti yang mungkin pernah engkau bayangkan

Bapakmu hanyalah orang biasa

Sebagaimana kebanyakan penduduk negri ini

.

Selamat jalan anakku

Walau aku tak sempat mengantarmu

Sebagaimana dulu aku menjemputmu

Namun do’aku akan mengikuti setiap langkahmu

Mengiringi kepergianmu menuju ke medan juang

Semoga tercapailah semua cita-cita

Hingga kau kembali ke bumi pertiwi

Dengan bangga aku akan menyambutmu

Walau mungkin engkau tak bertemu lagi denganku

.

Selamat jalan anakku

Selamat jalan pahlawan keluarga

Selamat jalan pahlawan devisa...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline