Hampir tidak ada bahan atau benda yang digunakan dalam kehidupaan sehari-hari keterkaitannya dengan bahan tambang bisa secara langsung maupun tidak langsung keterkaitan secara langsung, misalnya batuan yang ada di tambang untuk dibuat fondasi rumah pasir yang ditambang digunakan untuk konstruksi,keterkaitan secara tidak langsung misalnya beras untuk bahan pangan dihasilkan dari lahan pertanian yang diolah untuk dengan traktor untuk bajak. Aalat-alat pertanian bahan bakunya merupakan material tambang ( seperti logam besi ataupun alloy)
banyak kebutuhaan manusia berasal dari bahan tambang, baik logam nonlogam ( misalnya mineral industri) minyak bumi dari perut bumi untuk bahan bakar; batu bara untuk bahan bakar PLTU, emas untuk perihasaan dan mata uang; tembaga untuk mata uang dan bahan baku kabel listrik; besi dan keperluaanya seperti bahan bagunan dan kendaraan. Pengelolaan bahan tambang adalah bagian dari pemanfaatan sumber daya alam tidak terbarukaan,Pengelolaan sumber daya alam dengan memaksimaslkan dampak positif dan menimalkan dampak negatif serta perlu memperhatikan aspek perlindungaan dan pengelolahan lingkungan hidup. Dampak positif dari pengelolalaan sumber daya alam adalah produk sumber daya alam tersebut digunakan untuk memenuhi kebututhaan manusia
dari sudut pandang saya tentang tentang hal tersebut bahwa tambang, bahwasanya sumber daya tambang adalah sumber daya alam yang tidak bisa diperbarui, karena proses pembentukanya membutuhkan waktu jutaan tahun. Namun kita ketahui sebagaimana penmafaatan sumber daya alam tambang juga memberi dampak negatif yaitu dampak pertambangan terhadap lingkungan adalah penurunan produktifitas lahan, kepadatan tanah bertambah, terjadinya erosi dan sedimentasi, terjadinya gerakan tanah atau longsoran, terganggunya flora dan fauna, terganggunya kesehatan masyarakat serta berdamapak pada perubahan iklim mikro.
Selain merusak sumber sumber kehidupan masyarakat yang sebagian besar masi menggantungkan hidupnya dari lingkungan di kawasan pertambangan, kegiatan pertambangan juga mengakibatkan penindasan terhadap hak hak rakyat atas tanah adat/penggabaian atas hak menambangbang bagi rakyat dan menimbulkan pelanggaran hak asasi manusia, jadi upaya kita sebagai mahasiswa melalukan penanganan terhadap dampak pertambangan terhadap lingkungan dan massyarakat sekitar tambang adalah dengan menciptakan keseimbangan interaksi antar pengusaha dan masyarakat setempat. Pada fase interaksi ini ketegangan dan konflik sering muncul karna hubungan dua ara yang tidak berimbang