Lihat ke Halaman Asli

Diana Nur Khasanah

Be a good people and Independent Women.

"Menuntun" dalam Konteks Sosial Budaya

Diperbarui: 28 Juni 2024   11:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Bagaimana kata "menuntun" saya maknai dalam konteks sosial budaya (nilai-nilai luhur budaya) di daerah saya? Apa dapat saya lakukan untuk mewujudkan pendidikan anak yang relevan dengan konteks sosial budaya di daerah saya?

Memaknai kata "menuntun" dalam konteks sosial budaya (nilai-nilai luhur budaya) didaerah adalah kita sebagai pendidik dapat memberikan arah dan bimbingan kepada peserta didik agar dapat mengembangkan potensi yang dimiliki dengan tetap mengikuti norma yang berlaku agar tetap diterima Masyarakat.  

Menuntun dalam konteks sosial budaya yakni setiap daerah memiliki budaya yang berbeda. Kita sebagai pendidik harus mampu mengakui keragaman budaya yang ada di Indonesia, dengan memberikan arah dan bimbingan yang disesuaikan dengan kondisi sosial budaya di daerah setempat. Selain itu makna "Menuntun" bagi saya dalam konteks sosial budaya di daerah yaitu menjadi pembimbing dan petunjuk arah peserta didik sesuai dengan nilai-nilai kemanusiaan dan konteks sosial budaya peserta didik tinggal.  jadi meskipun peserta didik mendapatkan kemerdekaan dalam belajar tetapi tetap seorang guru harus menjadi petunjuk arah bagi peserta didik agar peserta didik Merdeka dengan terarah dan sesuai dengan konteks sosial budaya di daerahnya.

Hal yang dapat saya lakukan untuk mewujudkan pendidikan anak yang relevan dengan konteks sosial budaya di daerah saya adalah mendidik dan mengajar dengan berpedoman kepada semboyan Ki Hadjar Dewantara yaitu Ing Ngarso Sung Tulodo artinya menjadi seorang pemimpin harus mampu memberikan suri tauladan. Ing Madyo Mbangun Karso, artinya seseorang ditengah kesibukannya harus juga mampu membangkitkan atau menggugah semangat. Tut Wuri Handayani, seseorang harus memberikan dorongan moral dan semangat kerja dari belakang. Selain itu, kita harus mampu memberikan arahan dan bimbingan kepada peserta didik yang disesuaikan dengan kondisi sosial budaya yang ada di daerah saya dengan tetap menghargai keragaman budaya yang ada.  

Hal lainnya yang dapat saya lakukan untuk mewujudkan pendidikan anak yang relevan dengan konteks sosial budaya  di daerah saya adalah menggunakan pembelajaran dengan pendekatan budaya, Culturally Responsive Teaching / CRT,  selain itu dalam penyampaian materi dan memberian contoh kasus dari materi pembelajaran sesuai dengan yang terjadi di daerah sekitar peserta didik sehingga peserta didik dapat mempelajari langsung dan mendapatkan pemahaman tentang lingkungan sosial budaya mereka sendiri. 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline