Lihat ke Halaman Asli

Diana Eka Shintia

Mahasiswa Ilmu Hukum

Pemilu sebagai Instrumen Demokrasi dalam Perspektif Ilmu Negara

Diperbarui: 12 Oktober 2023   16:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Perkenalkan nama saya Diana Eka Shintia dari Universitas 17 Agustus 1945. Surabaya.

Menurut ilmu negara (atau ilmu politik), pemilihan umum adalah salah satu instrumen penting dalam menjalankan sistem demokrasi. Ini melibatkan beberapa prinsip dan konsep dasar dalam konteks ilmu negara. Prinsip utama dalam demokrasi adalah suverenitas rakyat, yang berarti kekuasaan pemerintahan berasal dari rakyat. Dalam pemilihan umum, rakyat secara langsung atau melalui perwakilannya memutuskan pemimpin dan wakil yang akan mewakili kepentingan mereka untuk itu rakyat harus mengoptimalkan haknya untuk memilih pemimpin yang baik menurut mereka. Pemilihan umum menciptakan akuntabilitas Pemimpin dan perwakilan terpilih harus bertanggung jawab kepada pemilih dan menjalankan tugas mereka sesuai dengan janji kampanye mereka bukan hanya sekedar janji manis agar mereka terpilih. Jadi, pemilu itu sangat penting sebagai cara bagi warga negara untuk mengungkapkan preferensi mereka dan mempengaruhi arah pemerintahan yang lebih baik kedepannya. Kita tidak boleh termakan janji manis saat kampanye, kita harus mempertimbangkan semua aspek yang ada. apakah yang kita pilih layak menjadi pemimpin yang baik bagi masyarakat atau tidak.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline