Merindu Cahaya- Puisi
Diri yang merindu cahaya
Membuat hati ku teriris
Hingga terasa hancur berkeping
Ku dekap tubuh ku
Sesak menahan luka
Aku yang gelisah
Galau merana kecewa tak berdaya
Malam berlapis gelap
Ku penjamkan mata tak tidur
Ingatan tentang dosa
Bergelimang dikepala
Sungguh diri ini telah nista
Pada diri dan tuhan ku
Aku merasa putus asa
Melawan jiwa yang selalu gagal
Oh.. Tuhan
Akahkah aku menang?
Berjihad melawan nafsu
Telah lama aku berpaling
Dari mu wahai lentera hidup ku
Aku yang jatuh pada lubang kenistaan
Pada dunia bak sayap nyamuk tak berarti
Wahai Tuhan ku
Izinkan aku kembali
Mendekat penuh cinta
Untuk menjadi hamba pilihan mu
Wahai Tuhan ku
Dekaplah aku untuk kembali suci
Berilah aku ampunan mu
Untuk menjadi penghuni surga mu
Tuhan...
Maafkan aku seorang hamba
Yang lalai mengingat mu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H