Pojok batik, hasil P5P2RA. (Dok.pribadi)
Bantul (MTsN 2 Bantul) -- Momen penyerahan hasil belajar menjadi saat paling tepat untuk melaksanakan Gelar Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Rahmatan Lil Alamin (P5P2RA) sebagai salah satu upaya mengimplementasikan Kurikulum Merdeka (Kurmer) pada Jumat (21/06). Gelaran karya siswa ini dipusatkan di ruang Lab. IPA MTsN 2 Bantul. Kegiatan gelar karya yang dikoordinir oleh tim P5P2RA dilaksanakan sebagai upaya menampilkan hasil karya P5P2RA kelas VII dengan 3 hasil projek P5P2RA yaitu Suara Demokrasi, Kearifan Lokal, dan Kewirausahaan.
Kepala MTsN 2 Bantul, Isti Bandini menyambut baik ide dari tim P5P2RA untuk menyelenggarakan event ini. Kamad Isti mengapresiasi dan merasa bangga dengan hasil karya siswa dalam kegiatan P5P2RA. "Saya apresiasi dan bangga terhadap hasil karya siswa kelas VII. Pameran ini menjadi bukti bahwa anak-anak kita mampu menyerap ilmu yang disampaikan sekaligus bisa mempraktekkan dengan baik teori yang mereka dapatkan. Mereka bisa mempraktekkan cara berdemokrasi, bisa membatik dan juga bisa berwira usaha dengan membuat olahan makanan dan minuman berbahan aloevera (lidah buaya)," tuturnya.
Kamad Isti sambut antusiasme pengunjung stand P5P2RA. (dok.pribadi)
Pojok demokrasi dalam gelar karya P5P2RA. (dok.pribadi)
Orang tua/wali siswa kelas VII dan VIII menjadi target dari pameran gelar karya ini, agar mereka menyaksikan hasil karya putra putri mereka khususnya siswa kelas VII. Antusiasme pengunjung mewarnai gelar karya, mereka merasa bangga dengan prestasi anak-anaknya. "Saya sangat senang melihat anak kami bisa menghasilkan karya, bisa membuat olahan makanan minuman seperti salad, agar-agar, es, bakso goreng berbahan lidah buaya yang enak rasanya dan layak untuk dijual," ujar salah satu orang tua siswa yang menyaksikan hasil karya siswa.
Orangtua siswa sedang melihat produk batik. (Dok.pribadi)
Osis Matsandaba deskripsikan hasil olahan aloe Vera. (Dok.pribadi)
Kegiatan Gelar Karya P5P2RA MTsN 2 Bantul telah berjalan dengan lancar dan sukses. Inti dari kegiatan ini adalah menampilkan bakat siswa, hasil kerja tim, komunikasi, dan nilai-nilai kewirausahaan yang dimiliki siswa sebagai implementasi Kurikulum Merdeka. (Agt)