Lihat ke Halaman Asli

Dian Susilowati

Seseorang yang suka melakukkan hal hal baru dalam hidupnya

Mahasiswa Undip Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Mengenai Gejala dan Pencegahan Penularan Covid-19

Diperbarui: 12 Agustus 2021   17:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Poster Mengenai Gejala dan Pencegahan Covid-19 (dokpri)

Magelang (08/08/2021) sudah lebih dari setahun pandemi COVID-19 menyerang dunia, termasuk Indonesia. Seperti yang kita ketahui, jumlah kasus COVID-19 di Indonesia terus mengalami peningkatan termasuk di Kabupaten Magelang. Hal ini juga didorong dengan adanya varian baru dari virus Covid-19 yang tengah mewabah yaitu varian Delta. Dimana varian ini menjadi penyumbang terbesar lonjakan kasus di Indonesia, dengan kemampuan transmisi atau penularan yang sangat tinggi, varian ini lebih mudah menular dibandingkan varian lainnya.

Paparan varian baru ini juga memiliki gejala yang cukup bervariasi dan berbeda jika dibandingkan varian lainnya, sehingga masih awam bagi masyarakat. Mengingat lonjakan kasus yang ada dan penularan yang lebih tinggi maka diperlukan langkah preventif untuk mencegah penularan dengan menerapkan protokol kesehatan. Namun, dalam prakteknya masih banyak masyarakat di Kabupaten Magelang ini yang menganggap remeh COVID-19 dengan tidak mematuhi protokol kesehatan termasuk di Desa Wringinputih.

Sehingga dengan melihat kondisi ini, Dian Susilowati yang merupakan Mahasiswi Akuntansi Universitas Diponegoro, memutuskan untuk membuat "Program Edukasi dan Sosialisasi Mengenai Gejala dan Pencegahan Penularan Virus Covid-19" sebagai salah satu program KKN-nya. 

Program ini dibuat dalam rangka mencegah penyebaran COVID-19 dengan mengenalkan masyarakat Desa Wringinputih terkhusus di Dusun Brongsongan mengenai gejala yang timbul akibat virus Covid-19 baik gejala baru maupun gejala umumnya sehingga diharapkan masyarakat akan paham dan dapat mendeteksi dini apabila terpapar virus ini, sehingga potensi penularannya dapat terhindari. 

Selain itu program ini juga ditujukan untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas kesehariannya sehingga penularan dapat ditekan seminimum mungkin.

Kegiatan edukasi dilakukan dengan 2 cara yang pertama secara offline yaitu dengan mensosialisasikan poster dan membagikan handsinitizer + masker kepada masyarakat serta menempelkan poster di tempat tempat umum, dimana pelaksanaannya tetap mematuhi potokol kesehatan dengan ketat. Mengingat waktu pelaksanaan program ini yang bertepatan dengan pemberlakuan PPKM darurat level 3 di wilayah Kabupaten Magelang maka kegiatan edukasi ini juga dilakukan dengan online yaitu dengan memvisualisasikan poster ke dalam video edukasi dan kemudian dibagikan lewat aplikasi Grub WhatsApp masyarakat Dusun Brongsongan.  

Pelaksanaan Program Edukasi (dokpri)

Pelaksanaan kegiatan edukasi ini disambut baik oleh masyarakat ataupun perangkat desa setempat. Sehingga melalui program ini, diharapkan masyarakat mampu mengenali gejala yang timbul dari paparan virus ini sehingga deteksi dini dapat dilakukan serta dapat menerapkan upaya pencegahan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.  

Penulis: Dian Susilowati (FEB / Akuntansi 2018)

DPL : dr. Rani Tiyas Budiyanti, M.H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline