oleh Diah Trisnamayanti
Allahu akbar... Allahu akbar.. laillahaillahu allahu akbar.... lantunan takbir bergema dari masjid di seberang kampung. Mirna mengikuti takbir sambil menyiapkan nasi dan lauk untuk merayakan hari kemenangan besok pagi. Dia memadankan baju terbaik agar bisa bertemu dengan Allah dalam shalat Idul fitri esok hari.
"Allahu akbar... Allahu akbar.. laillahaillahu allahu akbar...." gumam Mirna. Kemudian masuk ke kamar Dinda putrinya.
"Dinda, Kamu mau pakai baju apa besok?" tanya Mirna. Dengan tersenyum Dinda menjawab
"Baju Coklat dari Bude Irma, bu"
"Kamu sudah makan belum?"
"Ibu gimana, kan tadi barengan makan sayur tumis kangkung dengan perkedel tempe sama Ibu"
"Oh Iya"
"kalau kamu masih laper, ibu siapin goreng ayam di lemari makan ya nak. Besok kita shalat jam 06.00 di lapang dusun kemiri wetan" jelas Mirna pada anaknya, yang dibalas dengan anggukan dan senyuman, lalu dia menuju ruang tengah kembali dan melihat suaminya sedang makan.
"Pak, ayam opornya untuk besok ya."