Lihat ke Halaman Asli

Diah Nur Robbaniah

menanam.makna

Berkenalan dengan Kacang Kupu-Kupu

Diperbarui: 23 Agustus 2021   16:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: kacang kupu2 (dokpri)

Ada tanaman liar bernama kacang kupu-kupu

Bunga kacang kupu-kupu atau centrosema virginiaum atau juga dikenal dengan bunga api kupu-kupu adalah jenis bunga liar. Tanaman ini memiliki puluhan jenis dan tergolong tanaman rambat.  Hampir sama dengan bunga Telang tetapi berbeda warna karena kacang kupu-kupu berwarna ungu, sedangkan bunga Telang cenderung ungu kebiruan.

Tapi jangan salah, walau tercipta sebagai tanaman liar, pesona kacang kupu-kupu mampu menampar mata para pencinta flora. 

Lalu, apa sebenarnya kehebatannya? Kehebatan beradaptasi. Tanaman ini sanggup hidup merana (bisa hidup dengan tanah yang malanutrisi). Walau tidak mendapat asupan air, tetapi  bunga ini sangat disukai oleh kupu-kupu, lebah, dan burung. 

Menurut Budi Santoso, Kepala KBHK Pati, yang dikutip dalam Tribun News, menyatakan bahwa tanaman kacang kupu-kupu adalah tanaman Pioneer. 

Tanaman ini banyak memproduksi biomassa dan sumber pupuk organik untuk memperkuat agregat tanah dan menyimpan ketersediaan air. Tanaman ini juga bermanfaat untuk mereklamasi lahan kritis bekas letusan gunung berapi.

Nah, apa artinya sobat literad? Liar bukan berarti tak bermanfaat bukan?

Eits...jangan analogikan kacang kupu-kupu liar dengan kupu-kupu malam. Memang, sama-sama liar, sehingga disukai kumbang. Bedanya, jika kacang kupu-kupu berkeliaran di lingkunganmu, berarti tempat tinggalmu sehat dan menyehatkan. Tetapi, jika yang berkeliaran di lingkungamu, kupu-kupu malam, apakah tempat tinggalmu layak dikatakan sehat dan menyehatkan?

Apalagi jika ada cowok bertato kupu-kupu dalam drama Korea yang ternyata mengalahkan para buaya.  Heeehee




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline