Lihat ke Halaman Asli

Ayu Diahastuti

TERVERIFIKASI

an ordinary people

Puisi: Eunoia Putri Penyadur Aksara

Diperbarui: 19 Januari 2022   19:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

via unsplash @foa barboza


Aku seuntai doa, melaju raga cahaya
Berdiri atas papar gelisah nanar
Selepas dinihari berlari; menjenguk
mata memperanakkan butir air
mengalir

Aku secuma sajak menata riuh jarak
Mengemas sekepal rindu
dalam sebongkah noktah bait pinta berarak
: terserak

Kujumpai lagi jemari sang Puan,
memeta nada harmoni aksara
kata yang kemarin pucat mengetuk pintu aphrodite;
menaungi sungai-sungai sunyi
menggaungi nalar semesta
lalu kembali kepada sebuah raga

Puan, kau bersekutu dengan komplotan Haiku
berlari
berjingkat!
melompat!
menimpa aksara dengan tanda
: koma

Wai Puan penutur sabda, sadurlah kiranya nada
cerita
Biarkan luruh kesah meretas rasamu berkisah

====

* eunoia : pemikiran yang indah

**Solo... Untuk sahabat literasiku, Ayra Amirah. Met ultah, semoga akasaramu terlukis di langit angkasa tak berbatas. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline