Bimillah
Sebagai seorang muslim mungkin kata itu yang paling tepat untuk pertama saya tuliskan. Saya sebenarnya cuman iseng-iseng buka kompasiana lagi semenjak beberapa bulan sudah hampir tidak pernah mengunjungi kompasiana. Ternyata kompasiana sudah berubah tampilan lagi, tapi gak apa-apa sih, tampilan gak masalah buat gue yang penting esensi dari niat awal terbentuknya kompasiana bisa terus konsisten dengan tidak adanya tendensi lain dari adanya kompasiana ini. Rada kangen juga nih, sebetulnya lagi gak ada niat buat nulis,tapi pas buka kompasiana jadi pengen nulis apa ajalah.
Kalo mau dirunut arah dari tulisan saya ini, saya juga gak tau arahnya kemana. Intinya sih yang penting nulis aja apa yang ada dikepala. Oh ya saya semakin kagum aja sama orang-orang yang masih setia berkoar-koar di kompasiana ini, sepertinya ide-ide yang ada dikepala mereka tidak pernah terputus untuk selalu ada. Saya juga kagum dengan semakin ramenya kompasiana dengan tulisan-tulisan yang beragam oleh orang-orang yang beragam pula tentunya.
Saya iri dengan orang-orang suka nulis, nulis apapun itu tidak masalah buat saya, yang jadi masalah adalah saya hanya bisa iri saja dengan itu tanpa bisa setidaknya seperti mereka walaupun hanya sedikit. Malas... faktor pemicu terbesarnya adalah kemalasan yang luar binasa. Kalo dipikir-pikir nulis itu tidaklah sulit, coba bayangkan berapa banyak peristiwa menarik yang setiap saat kita alami atau berapa banyak kata yang kita keluarkan setiap harinya kalo semuanya bisa terangkum dalam sebuah tulisan. Bukankah itu sangat banyak?? keinginan tidaklah cukup untuk menjadikan kita untuk bisa menuliskan semua itu. Harus ada tindakan riil dari semua proses tersebut. Tindakan rillnya apa ya?? ya Nulis..
Nah Loo kok nggak bisa nulis?? itu adalah pertanyaan klasik orang-orang yang nggak pernah mau untuk coba menuangkan ide-ide yang ada di otak mereka(saya). Iya itu memang benar kadang ketika sudah terpikirkan banyak hal-hal luar biasa yang ingin di tuliskan. Namun ketika sudah berhadapan dengan papan keyboard komputer apa terjadi sodara-sodara? semuanya hangus tanpa satu kata bisa ditulis. Ini adalah masalah. Yaaa masalah untuk orang yang malas dan tidak kreatif.
Sebetulnya semua tulisan yang baik pada awalnya tidaklah terlalu baik, bahkan mungkin tidak baik. Namun kalo dipikir kapan kita akan bisa menjadi baik kalo kita saja tidak pernah berupaya untuk mencoba menjadi lebih baik?? bener nggak?? hmm di bener-benerin ajalah oleh diriku sendiri.
Wassalam.
