Lihat ke Halaman Asli

Awas, Varises Kaki Bisa Jadi Penyebab Gagal Masuk Sekolah Kedinasan

Diperbarui: 5 Juni 2024   18:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Sekolah Kedinasan | Sumber: TNI In Action (Youtube)

Sekolah ikatan dinas, Akademi Militer, dan Akademi Kepolisian merupakan pilihan perguruan tinggi yang saat ini masih diminati oleh banyak siswa-siswi SMA/SMK Tingkat akhir yang akan melanjutkan pendidikannya ke jenjang lebih tinggi. Alasan diminatinya sekolah tersebut selain karena biaya pendidikan yang lebih terjangkau dan bisa mendapat beasiswa penuh, siswa-siswi yang lulus dari sekolah tinggi kedinasan lebih memiliki kepastian untuk bekerja menjadi pegawai negeri sipil (PNS).

Namun, untuk bisa masuk ke sekolah tinggi dinas tersebut, peserta pendaftaran harus melewati serangkaian tes terlebih dahulu, salah satunya adalah tes Kesehatan. Terdapat dua tahapan dalam tes kesehatan yaitu tes bagian luar tubuh sebagai tahap pertama dan tes bagian dalam tubuh sebagai tahap kedua. Pada tahap pertama, tidak jarang peserta pendaftaran gagal maju ke tahap berikutnya karena menderita varises. Penyakit varises sendiri merupakan gangguan pelebaran pembuluh darah vena yang terjadi akibat adanya penumpukan darah pada vena yang terganggu. Varises dapat terjadi di seluruh pembuluh vena, terutama di area tungkai bawah.

Dalam tes sekolah kedinasan, terbebasnya peserta pendaftaran dari penyakit varises menjadi penting karena orang-orang dengan penyakit varises umumnya mengalami gejala kaki terasa nyeri, pegal, dan membengkak saat beraktivitas sedangkan aktivitas yang dilakukan oleh siswa di sekolah kedinasan cenderung berat sehingga peserta pendaftaran dengan penyakit varises diperkirakan akan kesulitan mengikuti kegiatan sehari-hari di sekolah kedinasan.

Namun, penderita varises yang memiliki keinginan untuk masuk ke sekolah kedinasan masih memiliki jalan untuk bisa lolos tes kesehatan sekolah kedinasan denngan cara melakukan pengobatan varises salah satunya dengan tindakan Endovenous Laser Ablation (EVLA). EVLA merupakan prosedur penanganan varises yang dilakukan secara minimal invasif atau tanpa melakukan sayatan. Untuk keperluan untuk test kesehatan di sekolah kedinasan, Tindakan EVLA disarankan untuk melakukan tindakan EVLA minimal 3 bulan sebelum test sehingga bgian yang mengalami varises sudah sembuh sepenuhnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline