Lihat ke Halaman Asli

Waspadalah Terhadap Penyakit Ebola

Diperbarui: 17 Juni 2015   17:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14163001202025079884

[caption id="attachment_376310" align="alignleft" width="620" caption="Korban Ebola"][/caption]

Bagi anda yang sering melihat acara berita atau membaca Koran dan berbagai macam artikel kesehatan mungkin tahu bahwa saat ini sedang marak lagi ebola yang menyebar dari Afrika. Penyakit yang diketahui sangat berbahaya ini memang berasal dari Negara Afrika dan dapat menyebar dengan sangan cepat.

Penyakit ini juga bias ditandai dengan adanya pendarahan hebat, kegagalan fungsi organ dan bahkan dalam banyak kasus bisa menyebabkan kematian. Penyakit  ini menyebar melalui virus, bersifat sporadic, sangat cepat dan bisa dibedakan menjadi dua, yaitu virus ebola dan virus Marburg.

Keduannya hidup pada hewan dan dapat menyebar ke manusia melalui kontak hewan yang terinfeksi oleh virus penyakit ini, seperti cairan lender, kotoran, gigitan dan sebagainya. Penyakit ini juga dapat menyebar melalui jarum suntik yang sudah tidak steril atau sudah terkontaminasi oleh virus ebola. Tapi sayangnya, masih belumm ditemukan obat kusus yang bisa digunakan untuk mengatasi virus ini.

Beberapa gejala yang dapat dilihat adalah adanya demam, sakit kepala parah, nyeri sendi atau otot, tubuh meriang atau panas dingin, serta tubuh lemas. Gejala ini bisa terjadi hanya dalam jangka waktu 5-10 hari setelah penyakit terinveksi virus dan seiring berjalannya waktu penyakit akan menjadi tambah parah dan sangat berbahaya.

Jadi, alangkah baiknya jika menjaga kebersihan lingkungan, terutama kebersihan tubuh dan air yang sering dikonsumsi sehari-hari.

Ebola sangat menular, ditularkan melalui cairan tubuh ( darah, keringat, liur, semen atau cairan lain. ) Tapi untungnya virus ini tidak ditularkan oleh udara. Sekitar 90% orang yang terjangkit ebola akan mati.

Berikut adalah cara-cara yang bisa digunakan untuk terhindar dari virus ini :

-Fumigasi hewan peliharaan

-Tikus dapat membawa penyakit ini

-MAYAT masih dapat menularkan penyakit ini. Jangan menyentuh mayat tanpa alat pelindung atau lebih baik tidak usah menyentuh mayat.

-Sebisa mungkin makanlah makanan yang anda masak sendiri.

-Mencuci tangan dengan sabun sesering mungkin.

-Hindarilah kontak fisik yang tidak penting.

Semoga bisa bermanfaat bagi pembaca. Sekian dan terima kasih.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline