Industri otomotif tanah air diharapkan banyak pihak dapat bangkit pada semester 2 tahun 2020 ini. Salah satu Brand asal Inggris Morris Garrage nampaknya siap untuk meramaikan industri otomotif dalam negeri yang sempat lesu saat pandemi Covid - 19 melanda.
Di bawah bendera Saic Motor Indonesia, MG akhirnya merilis SUV bernama HS. Ia mendampingi ZS, lebih dulu mengaspal beberapa bulan lalu. Sama-sama bermesin 1,5 liter, namun barang anyar impor dari Thailand ini berbekal induksi turbo di semua varian. Tipe Excite didagangkan perusahaan dengan label Rp 369,8 juta. Lalu trim Ignite seharga Rp 429,8 juta on the road Jakarta. Lantas mana yang paling direkomendasikan?
Melihat harga dan value yang ditawarkan MG, tipe Excite lebih realistis untuk dibeli. Alasan pertama, dimulai dari kapabilitas enjin. Toh ada beda di sektor performa dari Ignite. Mobil dengan harga termurah itu memiliki mesin empat silinder segaris DOHC 1,5 liter. Momen puntir diraih tergolong besar, 250 Nm didapat sejak 1.700 rpm -- 4.400 rpm. Dorongan tenaga maksimal mencapai 162 PS di 5.600 rpm. Resultan pembakaran lalu dikirim ke roda depan lewat transmisi Twin Clutch Sportronic 7-speed plus mode manual.
Poin kedua yakni sektor desain eksterior. Dari hal kelapangan niscaya sama saja. Semua MG HS memiliki panjang 4.574 mm, lebar 1.876 mmm dan tinggi 1.664 mm. Kalau Anda mengincar gaya, toh keduanya mirip. Sorot depan pakai teknologi LED, begitu pula pada lampu ekor. Seluruh alur kemudian tarikan garis pada tubuh dibilang sebagai rancangan khas Brit Dynamic MG.
Tatkala membeli HS Excite, berarti ada peranti yang harus dipangkas. Misal, unit tak berbekal power back door dan wiper otomatis. Jangan harap pula tersedia panoramic sunroof, di varian Excite atap solid seperti material utama penyusun tubuh. Peleknya juga lebih kecil, hanya 17 inci dengan dua bilah lalu dicat abu-abu gelap. Profil bannya 215/60 cukup untuk menopang tubuh seukuran Honda CR-V itu, tidak terlihat jomplang. Hanya saja, mereka tidak menggunakan mode dual tone seperti pada rival kebanyakan.
Kalau di Ignite lapisan jok bermaterialkan kulit hitam serta merah, Excite tidak. Warna hitam mendominasi isi kabin varian terendah. Terlihat di dasbor, jok dan door trim semua gelap dibungkus kulit sintetis. Tapi jangan khawatir, Anda tetap kebagian smart key system plus push start button. Masuki kabin lebih praktis tinggal sentuh tombol kecil di gagang pintu.
Ukuran head unit layar sentuh pun sama, 10,1 inci menancap tepat di tengah dasbor. Tampilan bergaya mengambang (floating monitor) bak milik mobil premium BMW. Perangkat hiburan itu bisa sambung dengan smartphone via Bluetooth atau USB. Konektivitas pun terbilang oke, lantaran mengantongi fungsi Android Auto dan Apple CarPlay. Sama-sama menganut sistem 2-way, namun jumlah speaker berbeda.
Alasan ketiga, walau jadi unit terendah, perusahaan memberikan kelengkapan fitur keamanan komplet. Misalnya Anti-lock Braking System and Electronic Brakeforce Distribution, EBA (Electronic Brake assist), SCS (Stability Control System) plus CBC (Curve Brake Control). Tak ketinggalan ada imbuhan TCS (Traction Control System), HAS (Hill Start Assist System), ESS (Emergency Stop Signal), Follow Me Home Light, Isofix. Lalu Front Seat Belt With Pretensioners and Load Limiters, 3 Point Rear Seat Belts 3 Points. Jumlah kantong udara tersedia enam titik.
Yang membedakan, MG HS Excite tak dilengkapi cruise control untuk berselancar lebih praktis. Tire Pressure Monitoring Sensor untuk melihat tekanan tiap ban juga disunat. Kemudian terakhir, absen Door Open Warning. Fitur ini memberi peringatan jika ada objek bergerak dari belakang. Bayangkan, harga terpaut sampai Rp 60 juta. Tapi dengan membeli trim terbawah, Anda sudah dimanjakan deret kelengkapan itu. Jadi, kenapa harus meminang Ignite?
"Karakter kuat merupakan faktor penting dalam memproduksi sebuah mobil. Di MG, hal itu diwujudkan melalui desain khas Inggris. Pengalaman terbaik kami dalam menciptakan mobil sporty. Serta berbagai fitur canggih mampu memberikan kesan berkendara mewah dengan harga sangat memikat. Kehadiran MG HS adalah cara kami untuk terus meredefinisikan ekspektasi masyarakat Indonesia pada sebuah SUV yang elegan," klaim Figo Lee, Managing Director MG Motor Indonesia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H