Lihat ke Halaman Asli

Gulana-ku

Diperbarui: 17 Juni 2015   12:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

redupkan kembali cahaya
biarkan remang kembali di ruang ini

padamkan semua
biar teduh semua bayang

sembunyikan seluruh jiwa

tenang

mulailah berbicara kembali pada tembok dan angin yg kau tinggalkan
yang kokoh terdiam
yang mengikis rindu dengan dingin

senyaplah
tak ada lentera
tak ada arah

jauh ke dalam gelapnya rindu
lelah tuk menunggu

dan kopimu terasa hambar di makan angin malam ini
sudahlah esok pun tak ada yang kau dengarkan

maka pulanglah bila kau sudah lelah




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline