Lihat ke Halaman Asli

Dhani Apriandi

Seorang Notaris

Puisi?

Diperbarui: 31 Juli 2021   20:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku berada dalam kegagalan, sungguh.

Seperti menikmati seloyang martabak manis.

Semua sensasinya di luar kepalaku.

Keju bahkan wisman sekalipun, aku kenal.

Namun, kali ini aku dibuat menyerah.

Aku tak mampu mengabstraksi puisi.

Nalarku putus asa, logikaku pingsan.

Tolong, ajari aku untuk menikmati puisi.

Rasioku sengsara dalam kemelaratan.

Aku sekarat dalam suatu kekaratan.

Aku dungu, bahkan barangkali idiot.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline