Lihat ke Halaman Asli

Dimas GhalihPramono

Pekerja Swasta yang mempunya sampingan sebagai Mahasiswa.

Gadis Kecil

Diperbarui: 7 Juli 2023   00:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bukankah puisi yang ku tulis itu berkisah,
tentang gadis yang lelah
Seperti hujan yang basah
Membasahi kenangannya hingga pasrah.

Selain hujan,
Masih ada yang ingin menjadikannya kekasih
Yang turun mengadu letih
Yang deras mengabarkan pedih

Kota itu ingat akan kau yang gigih
Menerjang deras dengan arah
Menahan angin dan dingin
Menyimpan pedih dengan ingin

Lampu kota menerawang menemani malam
Membimbing ke jalan tanpa genangan
Yang isinya penuh lubang yang terkenang

Untuk gadis malam dideras hujan
Yang berkendara bersama angin dan dingin
Yang membasahi tangan mungil
Tangan kecil yang menggigil.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline