Lihat ke Halaman Asli

KKN 007 UMY

Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.

Persepsi Buruk terhadap Fans Artis Korea Selatan

Diperbarui: 11 Januari 2023   17:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Fan culture atau budaya penggemar yang sering kali kita jumpai dan mayoritas pada remaja yang sedang menggemari idola atau artis, dan sebagainya. Budaya penggemar yang sangat terlihat adalah mereka menjadi sangat konsumtif jika berkaitan dengan barang-barang yang memiliki unsur artis kesukaan mereka. Mereka dengan senang hati mempromosikan barang-barang tersebut dengan sangat gencar agar barang milik idolanya terjual dengan cepat, mereka rela mengeluarkan uang dengan jumlah yang tidak sedikit untuk membeli merchandise yang ada.

Tetapi dalam fan culture ini tentunya memiliki sisi gelapnya dalam suatu fandom, tidak sedikit fans yang melakukan hal-hal nekat untuk bertemu dengan idola kesukaannya. Hal itu bisa berdampak buruk bagi dirinya, idol, dan juga pihak agensi. Banyak kasus dimana fans melacak keberadaan idolanya agar bisa bertemu secara langsung, menyelundup ke dalam kamar hotel seorang idol berpura-pura menjadi karyawan di sana, menghubungi melalui telepon tanpa henti hingga mengganggu kenyamanan idol yang mereka sukai.

Terkadang ambisi seorang fans karena mereka sangat ingin berinteraksi dengan idolanya membuat mereka melupakan kenyamanan yang dirasakan oleh idola yang mereka sukai juga. Tidak hanya mengganggu di kehidupan nyata, terkadang fans yang terlalu fanatik melakukan hate comment atau membela idolanya berlebihan di sosial media. Hal itu lah yang membuat banyak orang memiliki persepsi yang buruk terhadap fans idol Korea Selatan ini.

Penyebab mereka bisa seperti ini karena yang pertama mereka sangat menyukai figur tersebut, keinginan berinteraksi dengan orang yang mereka sukai membuat ambisi mereka semakin tinggi. Akibatnya banyak orang yang memiliki salah persepsi tentang fan culture ini. Karena sebenarnya tidak semua fans seperti itu, banyak sekali fans yang masih memiliki kesadaran agar tidak perlu berlebihan hingga harus mengganggu kenyamanan idolanya. Sering juga beberapa fandom mengadakan kegiatan berbagi atau penggolongan dana untuk membantu masyarakat yang kesusahan.

Maka dari itu kita sebagai fans dan juga sesama manusia seperti idol yang kita sukai, kita harus menjaga privasi mereka agar mereka juga tidak merasa tertekan dan ketakutan ketika menjalankan aktifitas sehari-hari.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline