Bismillahirrohmanirrohim. Hai Sobat, lama juga nih tidak berdiskusi lagi dengan saya.
Nah disini saya akan mulai menulis lagi dengan Hubungan Terapeutik dan Empati
Jadi menurut saya hubungan terapeutik dan empati itu bukan hanya berguna dilingkungan sekolah ataupun keluarga adapun juga digunakan dalam hubungan dokter dan pasien sebagaimana dijelaskan dibawah ini.
Tapi sebelum lanjut dipenjelasan itu kita juga harus mengetahui dulu apa itu definisi hubungan terapeutik? Hubungan Terapeutik adalah proses hubungan antara klien dan konselor yang mempunyai nilai-nilai penyembuhan dan akhirnya dapat mencapai tujuan konseling.
Nah, Dalam Pelaksanaan komunikasi terapeutik antara perawat dan pasien, pelaksanaan terapeutik ini bertujuan membantu pasien memperjelas peyakit yang dialami juga mengurangi beban pikiran dan perasaan untuk dasar tindakan guna mengubah dalam situasi yang lebih baik. Menurut dari hasil penelitian yang ditemukan bahwa komunikasi terapeutik yang diberikan perawat dalam melakukan asuhan keperawatan merupakan salah satu metode pemulihan yang bisa di aplikasikan selain pemberian obat-obatan.
Berdasarkan cerita diatas maka dapat diharapkan kepada perawat untuk tetap mempertimbangkan cara dan melakukan komunikasi terapeutik yang baik secara verbal dan non verbal agar tercipta hubungan yang benar-benar terapeutik antara perawat dan pasien sehingga tercipta keterbukaan yang bisa memotivasi pasien untuk segera sembuh dari penyakitnya.
Sumber: Tami Oksa, Desi ariyana, Tri Nurhidayat. Hubungan Empati dan Teknik Komunikasi Terapeutik Perawat dalam Memberikan Asuhan Keperawatan pada Klien Gangguan Jiwa di Rumah Sakit Jiwa. (Student Nursing Program S1 Keperawatan FIKKES UNIMUS)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI