Lihat ke Halaman Asli

Nahariyha Dewiwiddie

TERVERIFIKASI

Penulis dan Pembelajar

Perisai Hati

Diperbarui: 20 Oktober 2015   17:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Setelah sampai suatu ketika
suara palsu nurani bergejolak
menyeruak
menusuk perih, menyertai
pada hati yang kelam ini

Aku menempuh pada jalanan dunia
kanan kiri
ada yang mengikutiku,
siluman maya berhati busuk
menyergapku, merayuku
dengan tipuan indah bak puisi

"Berilah aku selimut!"
Selimut yang melindungi hati,
bak perisai
memalingkanku dari tatapan haram nan tajam
mengarahkanku keluar dari celah hidupku

Ya, dalam untaian bait-bait pintaku
pada empunya kehidupan
agar dibalut hati,
dengan pelita kebajikan
untuk menaiki tangga-tangga kehidupanku

Sumber gambar: http://www.mrwallpaper.com




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline