Lihat ke Halaman Asli

Nahariyha Dewiwiddie

TERVERIFIKASI

Penulis dan Pembelajar

Mengadu pada Pena

Diperbarui: 10 September 2016   11:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Sumber gambar: wisegeek.com"][/caption]
Ku mengadu pada pena
ketika perasaanku kian membengkak
dalam hati yang pedih
dalam diri yang tersenyum

Seketika ku perintahkan pada pena:
"Tulislah!"
Maka menarilah dalam lembaran putih
menumpahkan rasa

Ku mengadu pada pena
karena ku ingin melukiskan
gambaran di benakku

Lalu, pena menyanggupi keinginanku:
"Ikatlah!"
mengembangkan pelita
menjadi lentera yang berguna

Tatkala diriku telah menumpahkan
hasrat dan curhat
kepada guratan pena
diriku terlahir berbunga-bunga

Harus kukatakan apalagi
pada selembar media putih,
wahai pena?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline