Lihat ke Halaman Asli

Dewi Unani

Guru Akuntansi di SMKN 1 Sukadana

Cerita Dibalik Pisang Goreng

Diperbarui: 12 September 2024   20:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar Dewi Unani

                                                                        

Siang ini, aku dan Ibu ku sedang menonton TV ditemani secangkir kopi hangat dan Pisang goreng yang di panen dikebun sendiri. Sedang Asik-asiknya menyantap pisang goreng tiba-tiba Ibu ku berkata:

Ibu : (mengambil pisang dan menyantapnya)

        "Masih ada dua tandan lagi pisang yang tua. Mungkin satu mingguan lagi sudah bisa di

          tebang." terangnya

Aku : " Tenang kalo masalah pisang dawi udah punya langganan yang mau beli. "

Ibu : "Kalo kamu ditempatkan di sekolah yang jauh, nanti siapa yang bakal nebang pisang

          sama jual pisangnya?”(Dengan suara lirih dan kepala sedikit menunduk)

 

Seketika suasana pun jadi hening. Sebenarnya Bukan perkara siapa yang akan menebang dan jual pisang, ada pesan tersirat yang tak mampu terucap oleh kata tetapi ada kekhawatiran lain yang lebih dari sekedar menebang pisang.

Aku: "Ibu jangan khawatir akan hal itu Bu, setiap dari kita sudah ditentukan jalan hidupnya

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline