Lihat ke Halaman Asli

Wisata Sukamara Tempatku Tercinta

Diperbarui: 25 Juni 2015   21:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Asyiknya berwisata di Sukamara, Kebetulan liburan Semester inisaya pulang kesukamara. Sebenarnya diSukamara banyak sekali wisata-wisata yang masih dalam tahap pengembangan. Pariwisata di Kabupaten Sukamara merupakan kegiatan yang industri yang relatif bersih dari limbah. Kabupaten Sukamara juga memiliki beberapa objek wisata yang bisa dikembangkan. Objek wisata diantaranya adalah pantai. Di Kabupaten Sukamara pun memiliki potensi objek wisata tersebut. Ini dikarenakan posisi wilayah kabupaten yang strategis, yakni berbatasan langsung dengan laut Jawa. Objek wisata pantai yang dapat dikunjungi seperti pantai Kuala Jelai, pantai Tanjung Nipah, pantai Tanjung Selaka, pantai Sungai Ramis, dan pantai Kampung Baru. Di tempat-tempat tersebut para pengunjung dapat menyaksikan pemandangan yang bernuansa bahari serta menyaksikan perkampungan nelayan. Dan dapat pula menikmati indahnya pemandangan matahari terbenam serta nikmatnya makanan laut seperti kerang, udang, kepiting. Selain wisata pantai, wisata alam juga cukup berpotensi. Wisata alam yang bisa dikunjungi seperti Bukit Patung-yang merupakan dataran tinggi yang membentuk bukit-bukit dengan panorama alamnya yang sejuk dan alami. Lokasi bukit ini berada di Kecamatan Balai Riam dan dapat ditempuh dengan jalan darat. Selain Bukit Patung, di Kabupaten Sukamara terdapat pula Danau Burung, sebuah daerah yangmemiliki daya tarik tersendiri. Konon, wilayah ini pada musim tertentu banyak didatangi sekelompok burung liar dan langka khusus untuk berkembangbiak. Luas wilayah ini mencapai sekitar 76.110 hektare. Bukan itu saja, sungai Jelai yang membelah Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat juga bisa dijadikan objek wisata karena kondisinya yang masih alami. Dari segi seni budaya, masyarakat Kabupaten Sukamara juga masih banyak yang memegang tegus seni budaya leluhur mereka. Selain itu, masyarakatnya yang multi etnis juga menambah keragaman budaya yang dimiliki masyarakatnya. Contoh budaya yang masih cukup melekat pada masyarakat Sukamara seperti pantun seloka, barongsai, seni qasidah dan rabana, tari japen, hadrah, doa kasah, meayun anak, pencak silat, babolin, berayah, hingga bagondang dan tradisi lainnya. Meski pariwisata di Kabupaten Sukamara cukup memiliki potensi, namun sayangnya sampai saat ini masih belum terkelola dengan baik. Tidak adanya pengelolaan khusus, ditambah dengan kurangnya sarana dan prasarana pendukung tersebut membuat beberapa tempat wisata hanya dijadikan tempat kunjungan tahunan oleh warga setempat

Pariwisata di Kabupaten Sukamara cukup berpotensi dikembangkan. Berdasarkan catatan Pemkab Sukamara objek wisata yang bisa dikembangkan seperti pantai, wisata alam, dan seni budaya. Sayangnya, sampai saat ini objek wisata tersebut belum terkelola dengan maksimal sehingga belum bisa memberikan pemasukan bagi daerah. Objek wisata pantai yang dapat dikunjungi seperti pantai Kuala Jelai, pantai Tanjung Nipah, pantai Tanjung Selaka, pantai Sungai Ramis, dan pantai Kampung Baru. Di tempat-tempat tersebut para pengunjung dapat menyaksikan pemandangan yang bernuansa bahari serta menyaksikan perkampungan nelayan. Dan dapat pula menikmati indahnya pemandangan matahari terbenam serta nikmatnya makanan laut seperti kerang, udang, kepiting yang banyak ditemukan di sana. Selain wisata pantai, wisata alam yang bisa dikunjungi oleh masyarakat setempat seperti Bukit Patung-yang merupakan dataran tinggi membentuk bukit-bukit dengan panorama alamnya yang sejuk dan alami dikelilingi luasnya hamaparan perkebunan kelapa sawit. Lokasi bukit ini berada di Kecamatan Balai Riam dan dapat ditempuh dengan jalan darat. Selain Bukit Patung, di Kabupaten Sukamara terdapat pula Danau Burung, sebuah daerah yang memiliki daya tarik tersendiri. Konon, wilayah ini pada musim tertentu banyak didatangi sekelompok burung liar dan langka khusus untuk berkembangbiak. Bukan itu saja, sungai Jelai yang membelah Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat juga bisa dijadikan objek wisata karena kondisinya yang masih alami. Dari segi seni budaya, masyarakat Kabupaten Sukamara juga masih banyak yang memegang teguh seni budaya leluhur mereka. Selain itu, masyarakatnya yang multi etnis juga menambah keragaman budaya yang dimiliki masyarakatnya. Contoh budaya yang masih cukup melekat pada masyarakat Sukamara seperti pantun seloka, barongsai, seni qasidah dan rabana, tari japen, hadrah, doa kasah, meayun anak, pencak silat, babolin, berayah, hingga bagondang dan tradisi lainnya.
Ayo teman-teman...
kunjungi sukamara ...
wisatanya ga’ kalah bagus loooh...
hee....




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline