Kuliah Kerja Nyata (KKN) Back To Village Universitas Jember telah usai. Salah satu mahasiswa KKN bernama Maulidha Ayu Andini turut berkontribusi mensukseskan KKN UNEJ melalui Program Inovasi Pendukung Pembelajaran Anak Sekolah Saat Covid-19. Kita tahu bahwa saat ini pendidikan sedang mengalami hambatan dengan adanya covid-19. Hal tersebut yang juga membuat pemerintah mengambil kebijkan sekolah online untuk sementara waktu. Kelurahan Dawuhan, Kecamatan Situbondo, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur salah satu daerah yang terdampak covid-19, salah satunya dalam bidang pendidikan.
Menurut Maulidha Ayu Andini, peserta KKN-60 UNEJ, sistem belajar-mengajar online yang sudah diterapkan semua sekolah membuat siswa sekolah dasar merasa kesulitan untuk mengolah pembelajaran dari sekolah mereka secara maksimal. Hal tersebut terjadi karena masih banyak siswa yang merasa asing dengan aplikasi/teknologi yang digunakan.
Sehingga, Maulidha dengan persetujuan dosen pembimbingnya, yaitu Bapak Sundahri, membuat beberapa program pelatihan aplikasi pembelajaran online berbasis IT. Pelatihan yang ia lakukan sebagai bentuk dukungan terhadap dunia pendidikan.
Foto bersama sasaran setelah selesai kegitatan pelatihan/dokpri
Pelatihan dilakukan dalam bentuk pengenalan dan pelatihan aplikasi zoom, googleclassroom, microsoft word, power point dan excel. Siswa diajarkan cara penggunaannya, format-format yang terdapat pada setiap aplikasi dan bagaimana mengolah materi atau data menggunakan microsoft office.Pembentukan karakter yang mandiri dan tangguh juga persiapkan. Serta, pengenalan protokol kesehatan juga dilakukan, guna membiasakan hidup bersih dan sehat. Maulidha bersama sasaranya yang merupakan seorang siswa bernama Jasmine juga membuat video tutorial aplikasi pembelajaran online yang diunggah ke Youtube, beserta kegiatan-kegiatan mingguan yang telah dilakukan.
"Kak setelah KKN selesai, apakah kita masih tetap boleh belajar bersama kakak, belajar apapun itu terkait sekolah”. Ujar Jasmine. Terlihat dari pernyataan tersebut mereka memiliki semangat yang tinggi dalam belajar. Semangat yang tinggi akan membawa dampak yang baik pula terhadap pola pikir dan visi mereka ke depan terkait pendidikan. Oleh karena itu, diskusi secara langsung dengan siswa sangat membantu dalam meningkatkan semangat belajar, selain pelatihan yang sudah diberikan guna memahami sebenarnya yang mereka butuhkan.
