Lihat ke Halaman Asli

Berkolaborasi Menulis Fiksi dengan Kompasianer

Diperbarui: 25 Juni 2015   07:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13330405351151878052

. Berkolaborasi menulis Fiksi dengan beberapa orang Kompasianer merupakan sebuah pengalaman menulis yang luar biasa buat saya. Betapa tidak, sebagai seorang yang sedang belajar dan baru senang menulis merupakan sebuah pengalaman yang menyenangkan. Dari situ saya bisa lebih mengenal penulis lain dengan karakter yang sangat beragam, dan saya menikmatinya. Pengalaman pertama berkolaborasi adalah pada saat event [FPK] Fiksi Puisi Kolaborasi. Pada saat itu saya dijodohkan dengan oleh Panitia FPK dengan Ojan RajawaliSyech Lemahbang , dan Koko Naas. Berkolaborasi dengan Ojan Rajawali agak kesulitan juga karena mungkin orangnya yang tertutup. Tapi pada akhirnya kebekuan pun mencair dan kita dapat melewatinya dengan sukses. Kalo dengan Syech Lemahbang lain lagi karena beliau bagi saya terlalu religius jadinya saya agak minder dan sepertinya tulisan saya jadi kebanting. Kalo dengan Koko Naas, orangnya enak dan familiar kadang-kadang suka becanda. Pengalaman selanjutnya pada saat event [KCV] Kolaborasi Event Valentine. Pada event ini saya mulai memberanikan diri melamar pasangan kolab saya, sudah tidak malu-malu lagi tapi malah malu-malu-in hehe. Awalnya saya "ngobral diri" di group FC (Fiksiana Community) di Facebook. Eh gak ada yang mau. sampai akhirnya karena kasian atau bagaimana Peran Sabeth Hendianto pun melamar saya. Mungkin karena kasian  sama saya gak dapet2 jodoh atau kemungkinan juga karena dia panitia jadi biar acaranya sukses ..hehehe Terima kasih juga buat mas Ndynata Ega yang dengan senang hati mau berselingkuh dengan saya di event [KCV]. Lalu saya pikir-pikir kok pasangan kolab saya laki2 semua, akhirnya saya berinisiatif mengajak bu guru Ratih Sugiarti untuk berkolaborasi sesama jenis hehehe. Lalu dengan selingkuhan saya selanjutnya dengan Tjak Lan event KCV pun kita lalui dengan sukses. Tapi bukan berarti saya gak pernah ditolak loh. Saya pernah ditolak mentah-mentah oleh Kupret El Kazhiem, dia bilang gini : " maaf mba saya gak suka puisi dan cerita cinta, Basi ". wkwkwk Lol. . Cerita dibalik Kolaborasi Berkolaborasi dengan Peran Sabeth Hendianto deg-deg an. kenapa? karena sampe detik-detik terakhir dia seperti menghilang. dan sehari sebelum deadline acara delivery naskahnya baru muncul di inbox saya. fiuh..hehehe. Kolaborasi dengan Ndynata Ega juga menyenangkan dia orangnya terbuka dan mau diajak berdiskusi, punya pendapat sendiri tentang alur cerita dsb..dsb. Jadi benar2 terasa kolaborasinya. Dengan Tjak Lan yang saya gak nyangka dibalik penampilannya yang diam ternyata dia orangnya sangat detail. Pada saat kolaborasi kita sudah ter-publish ternyata ada kalimat yang saya tulis salah. Tjak lan langsung inbox saya untuk memberi tau sekaligus mengoreksi. Benar2 detail orangnya :). Dengan Ratih Sugiarti gak masalah juga, cuma karena dia guru Bahasa Indonesia semuanya saya serahkan padanya karena saya pikir Ratih Sugiarti lebih kompeten. Setelah event-event itu berakhir, saya masih saja ketagihan kolaborasi. Akhirnya walaupun tidak ada event sampai sekarang saya selalu ingin berkolaborasi dengan penulis lainnya. Akhir-akhir ini saya sering berkolaborasi dengan Ramadhan alfatih lalu dengan D'Chand Ra baru akan memulai. Tapi keduanya sudah menjadi penulis tamu di blog saya Coretan Embun. Baiklah kalo begitu sekian Catatan Harian saya, pengalaman menyenangkan selama berkolaborasi dengan teman-teman Kompasianer. Kalo dipikir aneh juga, kenapa? Dari semua nama2 Kompasianer yang pernah Kolab dengan saya belum satu pun pernah bertemu langsung. Tapi sepertinya kita di satukan dalam tulisan2 kita. Dimana ada emosi, dan rasa persahabatan yang menyenangkan. Terima Kasih Temans sukses buat kalian semua.

13330773562134662860

_____

Sumber Gambar : disini




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline