Lihat ke Halaman Asli

Teori lev Vygotsky dan Piaget tentang perkembangan sosial dan kognitif

Diperbarui: 17 Januari 2025   19:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Teori Jean Piaget dan Lev Vygotsky merupakan dua pendekatan penting untuk memahami perkembangan anak dalam kehidupan sosial. Piaget menekankan pentingnya peran pengalaman langsung dalam pembentukan kognisi anak, sedangkan Vygotsky menekankan pengaruh lingkungan sosial terhadap perkembangan anak.

-Lev Vygotsky: Perkembangan Sosial-Kultural

Vygotsky meyakini bahwa perkembangan kognitif anak sangat dipengaruhi oleh lingkungan sosial dan budaya. Konsep kunci dalam teorinya adalah:

 *Zona Perkembangan Proksimal (ZPD): Jarak antara apa yang dapat dilakukan anak sendiri dan apa yang dapat dilakukannya dengan bantuan orang lain.

 *Scaffolding: Proses memberikan dukungan yang tepat saat anak belajar sesuatu yang baru, lalu secara bertahap mengurangi dukungan tersebut.

 * Bahasa: Bahasa adalah alat utama dalam perkembangan kognitif, karena melalui bahasa anak berinteraksi dengan orang lain dan membangun pemahaman tentang dunia.

-Jean Piaget: Konstruktivisme Kognitif

Piaget berpendapat bahwa anak secara aktif membangun pengetahuan mereka sendiri melalui interaksi dengan lingkungan. Konsep utama dalam teorinya adalah:

*Skema: Struktur mental yang digunakan untuk memahami dan berinteraksi dengan dunia.

 *Asimilasi: Proses memasukkan informasi baru ke dalam skema yang sudah ada.

 *Akomodasi: Proses mengubah skema yang ada untuk mengakomodasi informasi baru.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline