Lihat ke Halaman Asli

Dewi Pagi

TERVERIFIKASI

Ini Dia Pengintip Profile Kita di Kompasiana

Diperbarui: 24 Juni 2015   00:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1395219185563978271

[caption id="attachment_299734" align="alignnone" width="640" caption="pic from www.shootout.com"][/caption]

Judulnya mengingatkan kita pada kalimat yang pernah kita temui di facebook yah? Mirip sedikit lah, hehehe. Nah bagaimana kalau di Kompasiana ini? Sebagai penulis di sini, kita bisa menelusuri siapa-siapa saja yang suka mengintip profile termasuk membaca tulisan-tulisan kita. Cekidot yow :

1. Penulis sendiri

Pernahkah kita menghitung berapa kali kita bolak-balik klik profile kita sendiri? Hanya untuk mengecek jumlah pembaca, komentar dan vote? Dulu saya pernah mengalaminya. Sekarang juga masih, hihihi. Senang rasanya kalau pembaca bertambah, komentar ramai, vote apalagi (peluang article masuk ter ter berawal dari sini).

Kalau tidak ada penambahan dari jumlah-jumlah tersebut, mungkin harus dipikirkan bagaimana supaya akun kita menarik pembaca. Misalnya dengan gonta-ganti PP, ganti PP baru yang lebih unyu-unyu, titip link ke tulisan teman atau sering-sering share tulisan kita ke medsos lainnya.

2. Teman di Kompasiana

Fasilitas dashboard di Kompasiana memudahkan kita membaca tulisan-tulisan teman yang baru ditayangkan. Saya lebih senang nangkring di dashboard daripada di home. Lebih asyik aja. Dari dashboard juga kita bisa melihat komentar dari yang bukan teman.

Selalu ada kemungkinan yang berakibat kita akan tertarik untuk meng'klik' profile yang belum jadi teman, apalagi kalau PPnya 'eye catching', bukan cuma profile atau tulisan yang di'klik', bisa jadi secara personal juga di'bidik'. #hayooo pada ngaku aja, wkwkwkwk...

3. Lovers

Mungkin sebagian kompasianer tidak menyadari bahwa tulisannya disukai pembaca tertentu. Mereka tidak pernah melewati tulisan kita saking cintanya. Setiap saat profile kita di'klik' untuk tahu tulisan terbaru kita. Bahkan sampai dibookmark.

Di sini ada dua kategori lovers yaitu yang blak-blakan dan cukup sekedar jadi silent reader. Kategori blak-blakan, biasanya akan cuek berkomentar atau memberi vote. Jika silent reader mungkin karena belum jadi kompasianer atau malu-malu empus untuk komen dan vote, atau bisa juga dalam kondisi tertekan karena 'sesuatu'.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline