1. Berwisata Santai di Air Terjun Lembah Anai
Bagi Anda yang melintasi jalan raya trans Sumatera yang menghubungkan Kota Padang dengan Bukittinggi, tepatnya di Nagari Singgalang, Kecamatan Sepuluh Koto, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, akan melihat Air Terjun ini yang memiliki ketinggian kurang lebih 35 M.
Berjarak 60 KM dari Kota Padang, Air Terjun Lembah Anai ini merupakan bagian dari aliran Sungai Batang Lurah Dalam dari Gunung Singgalang yang menuju daerah patahan Anai.
Sebenarnya ada 3 air terjun di kawasan ini, hanya saja dua lainnya tertutup lebatnya hutan sehingga belum banyak diketahui wisatawan.
Tidak jauh dari lokasi Air Terjun Lembah Anai terdapat sungai besar berbatu dengan aliran air yang jernih. Di atas sungai tersebut melintas jembatan rel kereta api peninggalan Belanda.
Quote : "Proses jatuhnya air terjun memang sakit, tetapi hasilnya indah."
2. Pemandangan nan Elok di Ngarai Sianok
Panorama Ngarai Sianok yang terletak di Bukittingi, Sumatera Barat ini dapat dijadikan salah satu alternatif untuk memanjakan mata. Hamparan pepohonan lebat yang hijau dapat Anda saksikan dalam satu kedipan mata saja. Sekali saja Anda melempar pandangan maka yang akan didapat hanyalah rimbunnya pepohonan yang seakan membentuk sebuah hutan di dataran yang lebih rendah atau dapat dikatakan dengan lembah.
Pemandangan yang terhampar di sini memang layaknya gambar-gambar buatan yang mungkin zaman kecil dulu para angkatan 90-an kerap menggambarnya di atas kertas. Ada pepohonan berdaun amat lebat, terlihat jalan berkelok yang seakan membelah hutan, hingga lekukan awan putih di langit biru yang cerah. Hanya sebuah kebetulan yang sempat saya fikirkan, kenyataan ini yang terlebih dahulu ada, atau justru mimpi anak-anak zaman dahulu yang terlalu mengagumkan. Apapun itu, panorama Ngarai Sianok memang sulit untuk diduakan.
Selain pmandangan gunung yang menjulang, jika beruntung Anda juga dapat melihatnya lengkap dengan hiasan awan di puncaknya. Langit yang cerah memang akan semakin melengkapi upaya cuci mata Anda di Ngarai Sianok ini. Tidak terpaut jarak yang jauh, terdapat lokasi wisata lainnya di sini yakni Lobang Jepang.
Lobang Jepang adalah sebuah terowongan atau bunker yang dibangun oleh tentara pendudukan Jepang pada tahun 1942, sebagai upaya pertahanan. Sebelumnya terowongan ini difungsikan sebagai tempat penyimpanan makanan maupun tentara Jepang. Panjang terowongan yang berkelok-kelok ini mencapai kurang lebih 1400 M, dengan lebar 2 M.