Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Telaga Sunyi

Diperbarui: 21 Juli 2019   09:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Weekend di Telaga Sarangan, 13-14 Juli 2019 / dokpri.

Telaga Sunyi

Seorang wanita di pinggir telaga
Bergaun panjang berjelaga
Matanya tetap terjaga
Meski letih sudah raga

Duduk terdiam
Menikmati malam
Terpekur di titian hari kelam
Dengan hati remuk redam

Di pinggir telaga yang sama
Di kilasan masa yang lama
Ia dan ayahnya kerap bersama
Mendendangkan harmoni rima

Gitar tua menjadi saksi
Kala lentik jemari beraksi
Kasih di balik wajah pucat pasi
Menggoncang hati yang tak lagi terisi

Seorang wanita di pinggir telaga berpasir
Tak mampu lagi berpikir
Batinnya menapak semenjak ia lahir
Dan akan terus demikian hingga waktunya berakhir

# 21.07.2019
# written by Dewi Leyly




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline