Lihat ke Halaman Asli

dewi laily purnamasari

bismillah ... love the al qur'an, travelling around the world, and photography

Akhirnya Tembus Juga Poin Penjelajah di Kompasiana

Diperbarui: 25 Desember 2020   12:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Artikel perdana tayang bulan November 2010, satu dekade yang lampau. (Dokpri)

Setelah lebih dari satu dekade ... Jelang pukul 11 siang hari ini aku buka kompasiana.com/dewilailypurnamasari/dashboard ... Waaaahhhh ... Ada yang beda nih. Setelah 11 tahun lebih menjadi K-ners akhirnya aku jadi penjelajah juga. Aku bergabung di sini sejak 13 Januari 2009. 

Setelah lama menjadi silent rider aku memberanikan tayang artikel perdana di bulan November 2010. Ya ... Saat itu sengaja mengambil bulan kelahiranku di usia 40 tahun. Senang sekali dan patut di syukuri tahun 2020 di usia 50 tahun telah terkumpul poin lebih dari 10.001. Satu dekade untuk dapat poin syarat menjadi penjelajah. Merayap nih ... Anakku Teteh Maryam Aliyya Al Kindi barusan bilang "Selamat ya Bu sudah jadi penjelajah. Hhhmmm ... btw dapat gajian gak dari kompasiana ?". "Ha3 ... Aya-aya wae Teteh. Memangnya kalau dapat K-reward kenapa ?" tanyaku. "Beliin aku Lego lagi, pleaseeeee".

Akhirnya jadi penjelajah kompasiana, Alhamdulillah sudah tembus 10.001 poin. (Dokpri)

Menulis di Kompasiana awal mulanya karena ada teman aktivis perempuan yang menjadi penulis di blog keroyokan keren ini. Aku pun tertarik. Mendaftar, mengisi form, mengirimkan scan ktp agar terverifikasi. Berkenalan dengan sesama penulis. Ada yang sudah berteman di media sosial lain seperti Facebook atau teman kopi darat -offline he3 ... Aku punya pengalaman unik saat kerja bareng Mba Christie Damayanti untuk event Internet Sehat dan Aman tahun 2013. Program itu digagas oleh iDKita Kompasiana dan Kementerian Kominfo. Seru loh! Jalan-jalan sambil berbagi ilmu di Yogyakarta.

Artikel dengan viewer 45 ribu lebih, Barakallah (Dokpri)

Benar adanya pepatah mengatakan 'teruslah menulis ... dan tulisanmu akan menemui jalannya sendiri'. Sampai kemarin artikelku ada 651 dengan jumlah viewer beragam. Salah satu artikel yang ber-'nasib' dibaca puluhan ribu orang adalah '20 Metode Mengajar Agar Jadi Guru Keren dan Beken'. Tercatat 45 ribu lebih yang sudah membacanya dan sungguh tak disangka, ada tulisan dengan judul mirip bahkan sama persis isinya diupload dibanyak tempat tanpa ijin he3 ... Tak apalah. Aku berprinsip selagi bisa menebar kebajikan dan manfaat silahkan saja disebar bahkan di -copy paste.

Artikelku Inspirasi Gamis dan Hijabku terpilih sebagai terpopuler juga pilihan editor (Dokpri)

Beberapa artikel masuk list terpopuler juga menjadi pilihan editor. Walau HL / artikel utama baru ada 6 artikel saja he3 ... Tapi tetap semangat menulis ... Tayang ... Mampir di lapak K-Ners ... Kirim klik rating ... Beri komentar. Senang berkenalan dengan banyak penulis hebat di Kompasiana. Admin juga baik hati dan mau bersusah payah memoderasi. Aku pernah di kirimi komentar bernada sara dan hate speach. Ternyata tak lama akun tersebut di banded Admin. Good Job lah. Salut! 

Kita boleh berbeda pendapat, tak sama dalam mengukir kata, juga tak sepakat dengan pilihan orang lain. Namun menjaga sopan santun dan etika dalam berinteraksi pun di dunia maya -media sosial tetaplah harus dilakukan.

Senangnya pengalamanku menunaikan ibadah haji menjadi artikel utama (Dokpri)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline