Lihat ke Halaman Asli

dewi laily purnamasari

bismillah ... love the al qur'an, travelling around the world, and photography

Lawang Sewu, Bangunan Ikonik Hasilkan Foto Cantik

Diperbarui: 20 Mei 2021   16:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Teteh berbakat jadi model nih ... Latar bangunan ikonik hasilkan foto cantik

Seneng motret ?! ... Wah ... Jangan sampai melewatkan sensasi nge-jepret bangunan kolonial yang sarat kisah unik. Juga membidikkan kamera menangkap aksi model dengan latar indahnya deretan pintu jendela -yang apa benar ada 1000 : sewu itu artinya seribu.

Di sela menemani dinas suami Rachmad Aziz Mucharom, aku ajak anakku bungsu -Teteh agar bisa mobileschooling. Ya ... Prinsipku belajar itu bisa di mana saja dan kapan saja. Jadi sesekali ijin kepada Guru dan Manajemen Sekolah untuk selama 3 hari belajar di luar sekolah. Kesempatan ke Semarang juga sekaligus mengikuti Sidang Promosi Doktor dari Abu Bakar Akbar (kaka suami) di Universitas Diponegoro.

Teteh Maryam Aliyya Al Kindi tentu senang sekali bisa berkunjung ke kota Semarang. Kami menginap di hotel Harris karena dekat dengan kampus dan dekat dengan pusat kota. 

Aku dan anakku sengaja naik becak menuju Lawang Sewu. Di Jakarta kan tidak ada lagi alat transportasi unik ini. Sampai di pintu masuk, kami diarahkan menuju loket pembayaran dan membeli tiket. Murah meriah ... Lalu kami masuk menyusuri dalam bangunan. Hhhmmm ... Suasananya adem banget. Agak gamang sih ... Apalagi anakku kan agak sensitif gitu. Tapi aku ajak untuk selalu berdzikir dalam hati agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. 

Dari arah pintu masuk, Kami menuju sisi luar dan melewati koridor dalam yang diapit ruang-ruang yang sebagian dijadikan museum. Sayangnya saat itu lantai dua ditutup. Jadi hanya sempat berfoto di tangga besar menuju ke lantai atas. 

Koridor sisi luar yang menghadap ke jalan raya. Lantainya bercorak warna putih, merah, dan abu-abu. Sedangkan kolomnya diberi ornamen warna keemasan. | Dokpri

Selanjutnya Kami memasuki pintu yang mengarah ke sisi halaman dalam. Deretan pohon kamboja kuning juga menambah indahnya bangunan dengan tiang-tiang besar menyangga koridornya. Pintu jendela berwarna coklat tua didesain berjalusi. Secara teknis ... Pintu jendela jalusi dan atap langit-langit yang tinggi memang cocok untuk bangunan di daerah tropis seperti Indonesia. 

Koridor sisi dalam dengan dinding yang unik. Ada batu bata berwarna terracotta yang menarik untuk menjadi latar foto. | Dokpri

Saat memilih kostum untuk berkunjung ke Lawang Sewu,  anakku mengusulkan menggunakan warna putih tulang dikombisnasikan dengan warna hitam. Ternyata cocok sekali ... Eeehhh ada bakat nih jadi desainer dan penata gaya. He3 ...

Pembatas koridor dengan taman luar yang indah untuk pose cantik seperti ini. | Dokpri

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline