Lihat ke Halaman Asli

dewi laily purnamasari

bismillah ... love the al qur'an, travelling around the world, and photography

Pengalaman 'Nyupir' 10 Hari Keliling Jawa (Rute Pertama Jalur Selatan)

Diperbarui: 17 Juni 2015   13:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Liburan sekolah akhir tahun 2014 dan awal tahun 2015 sangatlah menyenangkan dan penuh kejutan. Rencana semula hanya akan berlibur di Jakarta. Namun berkah itu datang ketika ijin cuti disetujui. Jadilah aku bersama anak sulung Kaka, si bungsu Teteh, dan suami menyelusuri jalur Selatan pulau Jawa dan jalur pantai utara selama 10 hari. Rute pertama aku didaulat menjadi supir Jakarta - Bandung via tol cipularang. Suamiku harus jadi penumpang karena ia perlu duduk manis mengerjakan tugas kantornya yang akan dibawa rapat pagi itu juga di Gedung Sate Bandung. Setelah mengantar suami ke tempat rapatnya, aku dan  Teteh ngemil dulu di restoran jadul berjudul Bancakan di seputaran Gedung Sate. Apa yang menarik di restoran Sunda ini ? Aku suka menunya yang segar serta peralatan makan dari kaleng. Perjalanan di lanjut menjemput Kaka di kos-annya. Sambil menunggu suami selesai rapat, aku beristirahat di Hotel Jatinangor. Rumah Strawberry di jalur Garut menuju Ciamis. Bangunannya keren dan pemandangannya indah. Sawah dan bukit menjadi latar yang menyejukkan. Hari kedua rute Bandung - Ciamis aku menyetir di tengah kepadatan arus lalu lintas. Padat merayap. Kondisi seperti ini yang dibutuhkan bukan keahlian memacu mobil, namun kesabaran. Bersyukur pemandangan sangat menawan. Pegunungan, hijau pepohonan, sawah, sungai, dan langit biru membuatku betah duduk di belakang kemudi hingga perbatasan Ciamis. Selepas makan dan shalat gantian suami yang mengendarai mobil hingga Kebumen.

Rest area di perbatasan Ciamis. Masjidnya indah dan bersih. Makanannya enak dan murah. Pemandangannya cantik. Kami bersepakat untuk menginap bila waktu menjelang malam. Hotel Candisari menjadi pilihan. Wah ... Aku sempat terkaget-kaget dengan harga kamar. Sungguh ... Kamar yang aku sewa semalam Rp. 125.000,- saja. He3 ... Waktu mudik lebaran aku menginap di tempat yang sama harga sewa kamarnya Rp. 400.000,-. Tidur kami cukup pulas dan selepas shalat subuh bersiap melanjutkan perjalanan menuju Yogyakarta. Kali ini aku kembali memegang kemudi hingga perbatasan Wates. Selanjutnya memasuki Kota Yogyakarta suamiku yang menyetir karena ia lebih hafal seluk beluk dalam kota. Alhamdulillah ... Aku bisa menginap di Cottage Den Nanny Resto Jl. Taman Siswa. Malam hari aku berkeliling kota Yogyakarta menikmati kemacetan di mana-mana he3 ... Hujanpun menemani tiada henti membuat tidurku semakin nyenyak. Siang hari aku melanjutkan perjalanan menuju Solo dan duduk manis jadi penumpang. Sesampai di Solo aku menginap di keluarga dan tak disangka sekitar pukul 7 malam listrik mati. Penyebabnya adalah pasar Klewer terbakar. Pagi harinya suami dan Kaka melihat lokasi musibah kebakaran dari dekat. Sedangkan aku dan Teteh berkeliling berburu makanan khas Solo naik becak. Serabi Notosuman dan nasi Liwet berhasil memuaskan rasa kangenku akan kuliner Solo yang maknyuuusssss.

Pasar Klewer terbakar. Turut berduka ... Perjalanan dilanjutkan dengan rute Solo menuju Gresik. Etape pertama jatah pagi hingga sore aku nyupir. Ini pengalaman pertama rute Jawa Timur. Aku melewati kota Sragen, Ngawi dan Nganjuk. Menjelang masuk kota Surabaya barulah gantian suami yang menyetir. Kami sampai di Gresik sekitar pukul 8 malam. Lelah juga badan ini. Tak ada yang diinginkan selain segera mandi dan berbaring. Pagi hari aku bersiap menjenguk saudara yang dirawat di Rumah Sakit Semen Gresik. Siang hari selepas makan dan shalat perjalananpun dilanjutkan untuk kembali ke Jakarta dengan rute kedua Jalur Pantai Utara. Pengalaman di jalur Selatan sangat mengesankan. Subhanallah ... Sungguh betapa indah dan kaya Indonesia negeriku tercinta. Terimakasih Ya Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Kuasa.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline