Lihat ke Halaman Asli

Debu Kenangan

Diperbarui: 25 Juni 2015   03:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku tidak bisa melupakannya

Kau kembali seperti saat kau pergi

Terlalu sedikit untuk dapat melupakanmu

Ini adalah jiwamu yang terbawa oleh angin

Dapatkah kau ingat?

Hari saat kau tak disini

Hari disaat memori telah merekam dan memutarnya kembali

Ini sangat menyiksaku

Satu hari..

hanya untuk satu hari

Jika tanganku dapat menyeka air matamu

Akan kuberitahu segalanya

Kenangan masa lalu

Aku tak bisa menghapusnya

Seakan menghentikan waktu

Itu tak mungkin bisa

Apakah debu kenangan itu masih  ada?

Jika iya, aku akan membersihkannya dengan air mataku

Angin mengatakan dengan hembusannya

Bahwa aku tetap mencintaimu

Always Love..

Dhewy :)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline