Lihat ke Halaman Asli

Dewi Khadijah

Mahasiswa

Filsafat Anjuran Bisnis dan Agama Menurut Prespektif Ulama

Diperbarui: 11 Januari 2024   19:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

assalamualaikum wr.wb

hai temen temen pembaca

dalam tulisan ini saya akan mengupas tuntas bagaimana anjuran islam tentang berbisnis yuk kita bahas

pertama-tama dalam alquran telah dijelaskan demikian:

artinya:
Sungguh, pada (diri) Rasulullah benar-benar ada suri teladan yang baik bagimu, (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat serta yang banyak mengingat Allah.

dalam ayat ini mengatakan bahwa nabi Muhammad saw adalah suri tauladan bagi para manusia, jadi segala sesuatu yang dikerjakan Rasulullah adalah uswatun hasanah.

didalam tarikh(cerita) yang sering kita dengar Rasulullah sempat berdagang hal ini sebagai suri tauladan bahwa Rasulullah menganjurkan kita untuk berdagang dan hal ini juga didukung oleh hadist riwayat Ahmad yang menyatakan bahwa

 

"Wahai Rasulullah, mata pencaharian (kasb) apakah yang paling baik?" Beliau bersabda, "Pekerjaan seorang laki-laki dengan tangannya sendiri dan setiap jual beli yang mabrur (diberkahi)." (HR. Ahmad 4: 141, hasan lighoirihi)

lalu bagaimana bisnis yang mabrur?

1)menurut para ulama bisnis yang mabrur adalah bisnis yang didalam nya penjual dan pembeli saling ridha akan barang nya hal ini sesuai dari hadist nabi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline