Masih ada waktu sekitar 95 menit sebelum jadwal keberangkatanku tiba. Aku melirik tasku yang beranak gara-gara kehujanan. Jaket dan barang-barang yang basah kutaruh di sana. Makin larut, calon penumpang pun bertambah. Wah sepertinya banyak rekan seperjalanan menuju Jakarta dari Stasiun Lempuyangan, Yogyakarta.
Sudah lama sekali aku tak menginjak kaki stasiun ini. Dulu aku dan pasangan beberapa kali turun dan naik dari stasiun ini ketika masih bolak balik Jakarta-Jogja. Lumayan untuk berhemat, tekad kami berdua. Ketika malam ini ke sini, aku melihat berbagai perubahan. Ya, Stasiun Lempuyangan nampak rapi, bersih, dan berkelas.
Ada berbagai tempat makan dan penjual makanan yang menjajakan makanannya dengan harga yang wajar. Makanan beragam dari fast food seperti ayam goreng, gudeg, nasi langgi, hingga aneka roti dan makanan oleh-oleh.
Selain itu kursi di ruang tunggunya juga banyak dan teratur rapi. Ada sofa untuk kursi prioritas juga. Juga ada ruang menyusui dan tindakan medis. Serta ada tempat barang-barang hilang.
Karena jam keberangkatan masih cukup lama, aku pun berkeliling. Wah toiletnya lumayan jauh, hampir ke ujung. Mungkin karena sudah malam, beberapa bilik toilet nampak kotor.