Lihat ke Halaman Asli

Dewi Puspasari

TERVERIFIKASI

Penulis dan Konsultan TI

Menikmati Jembatan Gentala Arasy dan Sungai Batanghari dari Berbagai Sisi

Diperbarui: 10 Agustus 2024   09:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jembatan Gentala Arasy adalah ikon Kota Jambi (Dokumentasi Pribadi)

Jembatan Gentala Arasy menjadi salah satu ikon Kota Jambi. Rasanya kurang mantap jika belum menjejakkan kaki ke jembatan ini. Sambil berjalan-jalan ke jembatan ini, pelancong juga bisa menikmati panorama Sungai Batanghari.

Minggu lalu aku berkesempatan mengunjungi kota yang terkenal dengan lambang angso duo ini. Di sela-sela kegiatan, kami menikmati keindahan Sungai Batanghari dan jembatan terkenal Jambi dari berbagai sisi. Ada tiga sisi yang kami amati, dari restoran di Hotel Wiltop, di Jambi Seberang, dan langsung berjalan kaki di area Jembatan Pedestrian Gentala Arasy.

Dari arah Hotel Wiltop, jembatan ini nampak panjang (Dokumentasi Pribadi)

Jembatan ini diresmikan tahun 2015. Dari hotel, jembatan ini nampak begitu panjang. Tapi ternyata panjangnya mencapai 503 meter. Tidak begitu jauh ketika kami mencoba menempuhnya dengan berjalan kaki.

Dari restoran di Hotel Wiltop, kami melihat muda-mudi yang menikmati sore hari di jembatan. Mereka nampak asyik menikmati suasana sore sambil berolahraga berjalan kaki. Sementara tak banyak yang menggunakan jasa perahu untuk menyeberang.

Ketika keesokan harinya kami menuju Jambi Seberang, kami melihat sisi yang berbeda dari jembatan dan sungai. Di Jambi Seberang, disediakan bangku-bangku yang nyaman untuk menikmati keindahan sungai. Tempatnya lumayan bersih. Juga ada dermaga mungil dan tempat penyewaan perahu untuk menyeberang. Dari sini terlihat Jembatan Gentala Arasy samar-samar.

Dari Jambi Seberang, kami juga bisa menikmati Sungai Batanghari dan pemandangan Jembatan Genta Arasy. (Dokumentasi Pribadi)

Di Jambi Seberang suasana khas Jambi lebih kental. Masih ada berbagai rumah adat khas Jambi, juga ada perajin batik Jambi. Suasananya juga lebih sepi jika dibandingkan dengan pusat kota Jambi.

Di Jambi Seberang disediakan bangku-bangku nyaman untuk menikmati keindahan Sungai Batanghari (Dokumentasi Pribadi)

Di Jambi Seberang masih ada rumah panggung khas Jambi (Dokumentasi Pribadi)

Kesempatan untuk menjejakkan kaki ke Jembatan Gentala Arasy kemudian kudapatkan keesokan harinya. Kami mengawalinya dari tempat bernama Ancol. Di sini banyak penjual makanan dengan harga murah meriah.

Saat itu Minggu pagi. Tak banyak pengunjung yang berjalan kaki, sehingga kami leluasa menikmati suasana pagi di jembatan.

Olah raga jalan kaki dj Jembatan Genta Arasy menyenangkan (Dokumentasi Pribadi)

Jembatan Gentala Arasy merupakan jembatan pejalan kaki. Jembatan ini dikhususkan untuk pariwisata, jadi tidak ada kendaraan yang berlalu lalang. Gentala Arasy sendiri berarti suara harmonis yang bisa didengar hingga ke angkasa.

Kami asyik melangkah sambil melihat-lihat suasana di Sungai Batanghari. Wah kami belum sempat mencobai naik perahu. Kalau ke Jambi lagi, aku ingin mencobanya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline