Lihat ke Halaman Asli

Dewi Puspasari

TERVERIFIKASI

Penulis dan Konsultan TI

Wah Ada Pagoda Cantik di Taman Budaya Tionghoa TMII

Diperbarui: 25 Oktober 2023   00:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berasa ke Pulau Kemaro ketika melihat Pagoda ini di TMII (dokumen pribadi) 

Jalan-jalan ke TMII pada hari biasa ternyata menyenangkan. Aku bisa mengeksplorasi TMII dengan mobil keliling, termasuk ke sudut-sudut yang jarang kukunjungi. Hari itu aku ingin bertandang ke Taman Budaya Tionghoa Indonesia. Ternyata jauh lebih menarik dari ekspektasiku.

Tujuan awalku sebenarnya ke Museum Fauna dan Komodo, tapi kemudian aku berubah pikiran dan langsung meminta tolong untuk berhenti di Taman Budaya Tionghoa Indonesia. Gapura dengan tulisan Indonesia dan aksara China itu menarik perhatianku.

Tak banyak pengunjung saat itu sehingga aku lebih leluasa ke sana ke mari. Ada banyak hal yang menarik perhatianku, dari Taman 12 Shio, Plaza Persaudaraan, Monumen Kesatria Kwan Chu, berbagai gazebo, patung legenda Sam Pek Engtay, Jembatan Kasih Sayang, aneka bangunan tiongkok, patung legenda Dewi Bulan, Museum Chengho, Museum Hakka, Jembatan Lan Fang, pagoda tujuh tingkat, dan masih banyak lagi. 

Selamat datang di Taman Budaya Tionghoa Indonesia (dokumen pribadi) 


Ada danau di sini, lengkap dengan perahu bebek dan bebeknya. Sayangnya musim kemarau membuat pepohonan nampak kering kecokelatan dan air danau agak keruh.

Di atas danau itu ada dua jembatan, Jembatan Kasih Sayang dan kemudian ada Jembatan Lan Fang sebagai jembatan utama dengan latar  pagoda tujuh tingkat yang megah. Membaca nama Lan Fang, aku teringat seorang novelis yang pernah kuwawancarai dulu, yang terkenal dengan karyanya berjudul Perempuan Kembang Jepun. Tapi Lan Fang juga bisa bermakna nama kongsi besar yang didirikan kaum Hakka di Kalimantan Barat pada abad ke-18.

Jembatan dengan latar pagoda ini adalah spot yang sangat menarik di Taman Budaya Tionghoa ini. Panorama ini mengingatkan pada Pulau Kemaro di Palembang. Aku jadi ingin berlama-lama di sini seandainya hawa tidak sangat gerah dan matahari sangat terik.

Aku langsung teringat dengan novelis Lan Fang (almarhum) ketika melihat nama jembatan ini (sumber gambar: dokumen pribadi) 


Bangunan pagoda ini memiliki tujuh tingkat. Nampak anggun dan megah. Pilar-pilar dengan relief yang detail menambah keindahan. Bagian langit-langit pada tiap tingkat bangunan ini kaya ornamen. Pilihan warnanya serasi, kelabu dan jingga kemerahan.

Tembok yang mengelilingi bangunan juga kaya ornamen dan ukiran dengan perpaduan warna kehijauan dan kuning krem. Bangunan ini sudah nampak jadi, tapi sepertinya perlu dilakukan finalisasi. Sampai saat ini pengunjung belum diperbolehkan untuk masuk.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline