Dulu ketika diajak ayah ke tempat penyewaan video, aku suka tercenung di depan poster film. Poster berukuran besar itu nampak menghipnotisku untuk memasuki dunia rekaan. Gambar dalam poster film tersebut punya kekuatan. Rupanya ada banyak hal menarik seputar poster film yang kutemukan dalam sebuah buku.
Ketika menemukan buku ini aku jadi ingat akan kebiasaanku dulu. Aku suka sekali mengkliping poster film. Bukan poster yang ada di bioskop, melainkan iklan film yang ada di koran atau majalah. Poster film yang bagus kupotong dari halamannya dan kukliping. Sering kali aku berharap dapat menonton filmnya.
Suatu ketika aku mendapatkan poster besar film "Twilight" dengan menampilkan dua sosok karakter utamanya. Awalnya kupajang di kosan. Tapi kok jadi seram sendiri, akhirnya kucopot hahaha. Lain kali aku akan pajang poster yang tidak menampilkan wajah deh.
Di antara poster film, aku paling suka akan poster film fantasi dan science fiction (sci-fi). Gambarnya menghipnotis, aku seakan-akan tersedot ke dunia rekaan dalam gambar tersebut.
Dalam buku berjudul "The Fantastic Chronicle of Movie Poster Science Fiction: A History of Imagination & Adventure" setebal 127 halaman ini pembaca akan dipuaskan dengan cerita dan sejarah poster film sci-fi dari masa ke masa. Buku yang full color membuat pembaca dapat lebih menikmati poster-poster filmnya.
Menurut penulis buku, Dave Golder, poster film jaman dulu memiliki kekuatan. Poster juga memiliki daya tarik penonton. Poster yang menarik bisa jadi membuat masyarakat tertarik untuk menonton. Namun setelah era CGI (Computer-Generated Imagery), poster mulai sulit bersaing dengan video trailer yang menampilkan visual yang lebih impresif.
Sejarah Poster Film Sci-fi
Kita mulai dulu dari sejarah poster film yuk. Poster film berasal dari negara Prancis pada akhir abad ke-19. Adalah Jules Chret seorang pelukis dan litografer yang dinobatkan sebagai bapak poster modern. Ia terkenal dengan poster pertunjukan teater yang kaya warna dan penuh energi. Gaya Jules Chret ini kemudian sangat berpengaruh ke poster film bioskop.
Omong-omong tentang poster film sci-fi, tentunya ada hubungan antara gambar yang ada di poster film dengan tema yang lagi ngetren pada masa itu. Meski poster film menampilkan tiga atribut ini. Yang pertama adalah elemen film yang ingin ditonjolkan untuk membuat penasaran calon penonton. Yang kedua adalah judul film yang dibuat mencolok. Dan yang ketiga, adalah kredit atau daftar kru, dengan nama pemeran ditulis lebih besar.
Rupanya sejarah film sci-fi sudah cukup tua. Sudah lebih dari satu abad. Yang membuat film sci-fi menarik, ceritanya melebihi jamannya. Out of the box dan imajinatif.