Tiga belas pemuda berjalan dengan santai dengan membawa beberapa kaleng cat. Mereka kemudian menari dengan luwes dan lincahnya, seakan-akan mereka penari.
Rupanya para pemuda berkulit putih tersebut sedang mengerjai komunitas Puerto Riko. Kisah drama musikal ala Romeo Juliet ini tersaji dalam film besutan Steven Spielberg berjudul "West Side Story".
Latarnya tahun 1950. Dikisahkan sebuah lingkungan kumuh di New York akan diratakan, lalu diubah menjadi apartemen mewah. Di tempat tersebut masih banyak rumah dan tempat usaha yang belum digusur.
Mereka terbagi menjadi dua komunitas besar. Kelompok pertama adalah kulit putih yang berasal dari berbagai bangsa seperti bangsa Polandia, Italia, dan Irlandia. Sedangkan kelompok kedua adalah bangsa Puerto Riko yang berbahasa dan terpengaruh budaya Spanyol.
Kedua komunitas punya geng berandalan. Masing-masing adalah Jet dan Shark. Jet dipimpin Riff (Mike Faist) dan Shark dikomandani Bernardo (David Alvarez) . Keduanya bersaing dan ingin berebut wilayah. Mereka suka sekali tawuran.
Hingga suatu ketika kedua kelompok tersebut menghadiri pesta dansa. Tony (Ansel Elgort), mantan anggota Jet yang pernah dipenjara, ikut menghadirinya. Demikian pula Maria (Rachel Zegler), adik Bernardo, yang baru berusia 18 tahun.
Di sana kedua kelompok bersaing dalam dansa. Hingga Tony dan Maria saling bertatap. Keduanya saling jatuh cinta.
Cerita ala Romeo Juliet
Ceritanya memang ala-ala Romeo Juliet. Ada pertentangan kelompok dan ada yang saling jatuh cinta tanpa mengindahkan perbedaan kelompok. Tentu saja hal ini menimbulkan konflik.