Lihat ke Halaman Asli

Dewi Puspasari

TERVERIFIKASI

Penulis dan Konsultan TI

"Kapan Kawin?" Sebuah Film yang Pas Takaran Komedi dan Romantisnya

Diperbarui: 13 Oktober 2021   13:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Reza Rahadian dan Adinia Wirasti tampil memikat sebagai pasangan pura-pura dalam "Kapan Kawin?" | sumber gambar: wacana.org

Ada sejumlah pertanyaan yang seolah-olah menunjukkan perhatian, tapi sebenarnya malah menjengkelkan. Di antaranya 'kapan lulus' bagi yang sedang berjuang menyelesaikan kuliah, dan 'kapan kawin' bagi yang masih menikmati masa lajang. 

Cerita tentang perempuan modern yang terganggu dengan pertanyaan 'kapan kawin' ini tersaji dalam drama romantis komedi berjudul "Kapan Kawin?" (2015).

Adalah Dinda (Adinia Wirasti) yang enggan sering pulang kampung atau sekadar menelpon orang tuanya di Yogya, karena kerap ditanyai 'kapan kawin oleh kedua orang tuanya. Usianya hampir 30 tahun dan Dinda sebenarnya masih merasa nyaman dengan karier dan status lajangnya.

Lalu si ibu (Ivanka Suwandi) menelpon dan meminta ia sebagai panitia peringatan ulang tahun pernikahan. Dinda menyanggupi. Tapi ia langsung kebingungan ketika si ibu memaksa ia membawa pasangan.

Akhirnya Dinda menyewa aktor idealis, Satrio (Reza Rahadian) sebagai pacar gadungannya. Keduanya menyiapkan skenario. Tapi rupanya ibu dan ayah (Adi Kurdi) memiliki rencana lain. Satrio juga suka bertingkah laku di luar skenario. Dinda makin tertekan.

Premis Klise Tapi Dikemas Menarik

Cerita tentang pacar pura-pura yang dibawa ke orang tua adalah sesuatu yang klise. Sudah jamak dijumpai, baik di film Indonesia maupun di film mancanegara.

Namun dengan kemasan yang menarik dan jajaran aktor aktris yang berkualitas, maka cerita "Kapan Kawin?" ini menarik untuk disimak.

Meski pura-pura keduanya nampak serasi | sumber gambar: viva.co.id


Dinda adalah potret perempuan modern yang sebenarnya tak ingin terlalu dikekang, masih menikmati karier dan masa sendirinya. Ia paham ia suatu ketika juga ingin menikah dan membentuk keluarga. Tapi ia tak ingin hal tersebut menjadi sebuah keterpaksaaan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline