Lihat ke Halaman Asli

Dewi Puspasari

TERVERIFIKASI

Penulis dan Konsultan TI

Uang Tak Bisa Membeli Kemenangan dalam Persaingan "Ford v Ferrari"

Diperbarui: 23 Januari 2020   12:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apa yang bisa membuat sebuah produsen otomotif memenangkan kejuaraan balap? (Sumber: IMDb)

"Money can buy speed."
"It isn't about speed" (dialog antara Lee Iacocca dan Carrol Shelby)

Balap mobil selama ini yang paling dikenal adalah Formula Satu dan Paris-Dakar Rally. Namun sebenarnya ada begitu banyak jenis balap mobil. Salah satu jenis kejuaraan mobil sport yang terkenal adalah 24 Hours of Le Mans yang diadakan di Perancis. Dalam ajang balap ini ada sebuah peristiwa yang menarik, menghadirkan persaingan ketat antara juara bertahan Ferrari dan penantang dari Ford Motor Company.

Adalah Henry Ford II (Tracy Letts) yang menyadari perusahaannya di ambang kebangkrutan. Ia meminta para bawahannya memikirkan ide yang inovatif. Lee Iacocca (Jon Bernthal) kemudian mengusulkan Ford untuk mendesain mobil balap dan ikut ajang balap bergengsi, 24 Hours of Le Mans, yang selama ini didominasi Ferrari.

Usul itu disetujui. Ia lalu meminta bantuan Carrol Shelby (Matt Damon) untuk mendesain dan menemukan calon pembalapnya. Carrol dulunya adalah pembalap dan pernah bertarung di ajang tersebut. Ia juga paham soal mesin kendaraan.

Ia pun merekrut sobatnya yang juga seorang pembalap, Ken Milles (Christian Bale). Penampilannya yang bersahaja membuatnya direndahkan oleh eksekutif Ford. Tapi Carrol, Ken, dan tim Cobra tak putus asa. Mereka kemudian mendesain sebuah mobil balap dan mencoba membuat sejarah.

Sebuah Film Bio-Drama yang Berkelas
Rupanya selama ini pengetahuanku tentang ajang balap mobil masih sangat terbatas. Dulu aku begitu maniak akan F1 dan pernah begitu intens menyaksikan pertarungan Ferrari versus McLaren yang saat itu berkolaborasi dengan Mercedes. Pembalap idolaku dulu Mika Hakkinen yang pernah meraih juara dunia dua kali.

Dua bintang kaliber Oscar disatukan (sumber: IMDb)

Selain F1, aku juga suka mengikuti reli Paris-Dakar. Tapi aku buta dengan ajang kejuaraan mobil sport seperti 24 Hours of Daytona dan 24 Hours of Le Mans. Juga baru tahu dalam film ini jika Ford juga pernah mengikuti ajang balap mobil. Ini sesuatu yang menarik.

Dalam "Ford vs Ferrari" kejuaraan balap mobil bukan sekedar kecepatan dan keahlian pengemudi, ada banyak hal yang berkontribusi di dalamnya. Faktor strategi, stamina pengemudi, juga kerja sama tim sangat berpengaruh apalagi kejuaraan ini dipertandingkan selama 24 jam. Dalam film ini diperlihatkan bagaimana Ken, Carrol dan tim Cobra begitu bekerja keras membuat desain mobil balap yang bukan hanya cepat, tapi juga tangguh.

Politik dalam perusahaan Ford serta persaingan antar pemilik Ford dan Ferrari memberikan bumbu yang menarik dalam film ini. Namun yang paling patut diapresiasi dalam film ini adalah performa Christian Bale dan Matt Damon. 

Dua bintang kaliber Oscar ini memberikan tontonan yang memuaskan. Christian Bale bersusah payah menurunkan berat badannya agar menyerupai fisik Ken Miles. Chemistry antara Christian Bale dan Matt Damon juga enak dinikmati seperti dua sahabat lama.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline