Lihat ke Halaman Asli

Dewi Puspasari

TERVERIFIKASI

Penulis dan Konsultan TI

Fotografi Dokumentasi Perjalanan ala Pemula

Diperbarui: 29 Oktober 2015   19:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Dokumentasi Perjalanan Memasuki Coban Randa (dokpri)"][/caption]

 

Tidak hanya tempat wisata yang menjadi tujuan liburan saja yang memiliki panorama berkesan. Ada kalanya pemandangan di sekeliling kita selama perjalanan memberikan kesan dan mengingatkan kita pada perjalanan di daerah tersebut. Kini dengan adanya berbagai gadget tersedia, maka merekam perjalanan lewat gambar lebih mudah.

Memang hobi merekam perjalanan mulai menjadi-jadi sejak saya memiliki smartphone. Oleh karena smartphone memang membuat pemiliknya multitasking, saya masih bisa mencatat sesuatu, SMS-an, mengobrol dengan pasangan, melakukan navigasi, dan sigap mengambil gambar jika ada panorama yang menarik di sekeliling. Rekaman perjalanan lewat gambar ini saya lakukan di atas kendaraan baik kendaraan darat maupun saat di kapal.

Memang tidak semua obyek berhasil saya abadikan dengan sempurna. Ada kalanya kabur, bahkan sering, karena laju mobil yang kencang atau kamera yang tidak fokus. Ada juga yang gelap karena hari tersebut yang sudah petang. Dan yang paling mengecewakan ketika ada obyek yang menarik namun respon kamera lambat karena ada berbagai aplikasi yang menyita resource cukup besar. Mau kembali ke lokasi tersebut juga enggan karena masih ada ratusan kilometer yang masih harus dijelajahi atau kondisi lalu lintas yang tidak memungkinkan.

Berikut beberapa hasil jepretan tentang pemandangan selama perjalanan yang berkesan.

 [caption caption="Bentangan Sawah di Banten Lama (dokpri)"]

[/caption]

Ada banyak obyek sawah yang apik selama perjalanan ke berbagai kota. Tapi obyek sawah yang saya ambil selepas mengunjungi berbagai situs sejarah di kawasan Banten Lama ini menurut saya menarik.

Saya mengambilnya dengan kamera smartphone Lenovo A859 milik suami dengan mode normal. Saat itu sudah pukul lima lewat, hampir Maghrib. Namun langit masih terang. Pada sawah nampak padi yang telah siap panen dan padi yang masih hijau dengan warna yang kontras, keemasan dan yang hijau segar. Entah kenapa saya merasa nuansa romantis saat melewati persawahan di daerah Banten Lama ini. Untuk memberi kesan warna lebih vivid, saya melakukan sedikit editing dengan menambahkan beberapa poin saturasi.

 [caption caption="Panorama Pagi Menuju Bumiayu dengan Panorama Pegunungan yang Syahdu (dokpri)"]

[/caption]

Lagi-lagi sawah. Obyek sawah memang banyak menghiasi album foto perjalanan saya. Hampir seluruh daerah di pulau Jawa masih memiliki sawah yang subur. Menurut saya ini hal yang patut disyukuri karena padi masih merupakan kebutuhan pokok sebagian besar masyarakat Indonesia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline