Lihat ke Halaman Asli

DEWIYATINI

freelance writer

Mamah Dedeh Sosok Mertua Online Idaman Para Menantu Perempuan

Diperbarui: 13 Mei 2024   17:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

instagram.com/mamahdedeh_officialaccount

"Hai survei membuktikan ada yang cocok ada yang nyambung antara mertua perempuan dengan menantu perempuan. Kenapa saya katakan perempuan dengan perempuan?"

Deretan kalimat itu menjadi pembuka dalam acara ceramah yang diisi Mamah Dedeh, yang saya tonton ulang di YouTube. Mamah Dedeh kerap disebut-sebut sebagai 'mertua online idaman' karena dinilai sering  berpihak pada para menantu perempuan. 

Menurut Mamah Dedeh, kebanyakan yang bertikai dan yang bermasalah itu mertua perempuan dengan menantu perempuan. Ia jarang menemukan kasus ribut dengan mertua laki-laki. 

"Meski ada juga yang sempat viral, mah. Ada yang baru menikah, baru tiga hari dicerai oleh suaminya. Alasannya karena mertuanya itu ya, orangtua yang laki-laki tiba-tiba pengen menantunya itu oleh dokter," kata Mamah Dedeh dalam tayangan yang sama.  

Mungkin ini hanya yang terungkap saja. Bisa saja di lapangan, yang tidak dicurhatin soal mertua laki-laki itu banyak juga. 

Mamah Dedeh menyebutkan sebagai mertua terutama mertua perempuan saat bertikai dan menyudutkan menantunya, seharusnya memposisikan sebaliknya. Atau apakah dulunya dia diperlakukan sama hingga sakit hati sehingga membalas ketika memiliki menantu perempuan.

Ya, seperti konsep bullying atau perundungan. Yang pernah menjadi korban, di masa depan malah jadi perundung. Biasanya motifnya juga sama, yakni cemburu. 

Saat anak telah berkeluarga, artinya orang tua tidak boleh lagi seenaknya mengurusi rumah tangga anak. Mertua jangan menjadi pemisah pernikahan anak. Apalagi menyiramkan bensin kala rumah tangga anak tengah bermasalah. 

Menurut Mamah Dedeh, setiap pernikahan itu bukan soal laki-laki dan perempuan berjanji bersama di hadapan Tuhan. Tapi juga menyatukan keluarga. 

"Siapapun yang menikah, pengennya diakui ama mertua. Pengen akur dengan mertua lelaki dan mertua perempuan. Pengen akur dengan ipar," ujar Mamah Dedeh. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline