Lihat ke Halaman Asli

Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Pendidikan di Indonesia

Diperbarui: 1 November 2020   15:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Dunia tengah menghadapi global pandemi Corona Virus Disiase-19 ( Covid-19 ) yang telah menyerang hampir seluruh negara di dunia tak terkecuali Indonesia.

Covid-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh coronavirus yang paling baru ditemukan titik virus dan penyakit baru ini tidak diketahui sebelum wabah dimulai di Wuhan, Cina, pada Desember 2019.

Pandemi covid-19 khususnya di Indonesia yang telah berdampak pada seluruh aspek kehidupan masyarakat mulai dari aspek ekonomi, sosial budaya, agama hingga pendidikan.

bicara tentang dampak covid-19 terhadap dunia pendidikan, menteri pendidikan dan kebudayaan RI, bapak Nadiem Anwar Makarimtelah mengeluarkan kebijakan kebijakan terkait proses pelaksanaan belajar mengajar selama masa pandemic covid-19 ini.

kebijakan-kebijakan tersebut dikeluarkan melalui surat edaran nomor 4 tahun 2020 tentang pelaksanaan kebijakan pendidikan dalam masa darurat penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19) yang dikeluarkan pada 24 Maret lalu. Di mana salah satunya adalah mengatur tentang kebijakan belajar di rumah atau study from home.

Ini merupakan suatu perubahan yang kita hadapi bersama, biasanya kita belajar mengajar tatap muka langsung dengan guru dengan teman-teman kita namun karena adanya pandemi covid-19 ini terpaksa kita harus melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara tidak langsung atau disebut dengan pelajaran jarak jauh yang tentunya melalui media online.

Adanya suatu perubahan juga memberikan dua sisi yang berbeda yaitu sisi positif dan sisi negatif, lalu hal-hal positif apa saja yang kita rasakan dari belajar dari rumah ini tentunya yang paling penting adalah kita bisa terhindar dari penularan covid-19 ini. Karena tujuan dari kebijakan ini adalah menghindari kerumunan,menghindari penularan covid-19 itu semakin meluas. 

Selain itu ada beberapa dampak-dampak kegiatan positif dari belajar mengajar di rumah, yang pertama adalah meningkatkan kedekatan hubungan antara orang tua dan anak pembelajaran dari rumah dapat-dapat dimonitoring atau diawasi secara langsung oleh orang tua terlebih ketika anak mengalami kesulitan belajar orang tua dapat langsung membantu anaknya hal ini akan menimbulkan komunikasi yang lebih intens dan kedekatan hubungan yang lebih erat antara orang tua dengan anak. 

Kedua, meningkatkan kemampuan menguasai teknologi yang sejalan dengan revolusi industri 4.0, tenaga pengajar dan siswa dituntut agar bisa menguasai kemampuan di bidang khususnya pada saat ini yaitu bagaimana anak agar bisa menggunakan media teknologi yang ada untuk melaksanakan pembelajaran secara online. 

Ketiga, meningkatkan kreativitas belajar, penggunaan teknologi dalam pembelajaran jarak jauh dapat meningkatkan atau mengembangkan pemikiran dari siswa tentang apa yang dia pelajari. Karena dari penguasaan teknologi itu pemikirannya akan lebih terbuka tentang materi yang dipelajari.

Dampak-dampak kegiatan negatif belajar mengajar di rumah. Pertama, kegiatan belajar menjadi tidak efektif. tidak bisa dipungkiri bahwa kegiatan belajar mengajar lebih efektif jika dilaksanakan secara tatap muka atau secara langsung, hal-hal yang dirasakan yaitu diantaranya banyak materi yang diajarkan oleh pengajar tidak dapat sepenuhnya dimengerti oleh siswa. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline