Lihat ke Halaman Asli

"Hari Ini Saya Resign ..."

Diperbarui: 15 Maret 2021   22:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Worklife. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Selamat pagi indonesia raya ...

Awal pagi ini saya & keluarga tidak ingin melakukan kegiatan apa - apa.kecuali sarapan & kemudian kumpul bersama di gazebo atau saung keluarga yang ada di belakang rumah.yang kebetulan di sekelilingnya saya buat seperti berada di kebun dengan kolam ikan serta di tambah tanaman tomat, jagung, selada & lainnya (total ada 15 jenis tanaman sayur mayur) menjadikan suasana layaknya di desa ...

4 anak saya (muttaqin, djanah, dzahra & dzahira) pada tidur - tiduran dekat saya & bunda tersayang mereka.selama itu tidak ada yang pegang hp atau gadget lainnya.karena ada aturan dari saya jika sudah kumpul tidak boleh menggunakannya.hal ini adalah untuk melatih & membiasakan mereka agar tidak menjadi budak tekhnologi atau memiliki ketergantungan dengan perangkat elektronik tersebut.

Singkat kata berbagai macam cerita & pembicaraan mengalir silih berganti di gazebo tersebut.terkadang di selingi dengan canda & tawa.sungguh suasana yang menentramkan hati & pikiran bagi saya yang sering bertugas terbang berhari - hari meninggalkan keluarga kecil saya sementara waktu.

Biasanya istri saya akan membuat camilan seperti singkong goreng atau lainnya untuk menemani kami semua.di tambah minuman teh hangat atau light juice.kebetulan sekali istri tercinta ini pandai memasak jadi tidak perlu repot jika pengen makan sesuatu misalnya mau makan pecel lele atau ayam goreng kalasan.maka ia akan membuatkannya dengan senang hati & di jamin kalau soal rasa maka tidak akan kalah dari masakan yang asli daerahnya masing - masing.

Dalam suasana yang penuh ketenangan & kecerian. kemudian saya kemudian lalu bilang kepada istri saya kalau saya sudah " resign" dari perusahaan penerbangan. istri saya sangat kaget sambil mengucap asma allah.anak saya muttaqin yang ikut mendengar ucapan saya juga demikian.kemudian berbagai macam pertanyaan di lontarkan kepada saya yang intinya adalah " kenapa saya resign ? " ...

Saya hanya tertawa saja mendengar hal tersebut.istri saya menampakkan wajah tidak senang dengan sikap saya tersebut.demikian juga anak saya djanah yang kemudian ikut bergabung dengan bunda & kakaknya yang tersayang.dengan wajah sedih & menahan air mata ia lalu mendekati saya sambil berkata kenapa papah melakukan resign di saat kondisi ekonomi & pandemi covid 19 belum stabil serta teratasi ?

Saya sangat kaget melihat keadaan di gazebo yang semula di ibaratkan di sinari matahari malah berubah di tutupi awan kelabu.untuk mengakhiri kegundah gulanaan mereka semua.saya kemudian memberikan jawaban dari seluruh pertanyaan mereka.yaitu " papah resign... Hanya untuk sementara waktu atau ambil cuti kecil 2 (dua) minggu buat bisa berkumpul dengan keluarga tercinta ".itu saja alasannya jelas? 

Mendengar keterangan saya itu mereka cuma melongo & kemudian tertawa terbahak sambil istri saya mendatangi & mencubiti saya dengan di bantu anak - anak permata hati.sakit memang.tapi tidak lah mengapa.toh karena itu adalah hukuman buat saya yang telah membuat mereka tercekam dalam kesedihan & ketidak pastian.

Jadi jika anda ingin resign maka pikirkanlah dengan berulang - ulang kali.serta kajilah dengan sangat hati - hati & mendalam akibat positif serta negatifnya.karena resign adalah suatu " pekerjaan mudah " namun sangat besar akibatnya bagi para pelakunya.jika anda masih single mungkin tak mengapa.tapi apa jadinya jika anda sudah berkeluarga ?.

Kesempatan kerja tidak akan datang 2 (dua) kali.apalagi di masa sekarang ini.jadi untuk apa resign kecuali anda memang telah pasti mendapatkan gantinya yang lebih baik dari pada sebelumnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline