Lihat ke Halaman Asli

Sejarah Kerajaan Thailand

Diperbarui: 22 Januari 2025   19:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Credit of Microsoft Design

Analisis Komprehensif Sejarah Kerajaan Thailand: Politik, Kekayaan, Kesejahteraan, Pendidikan, dan Kesehatan

By Alexander Batara Marpaung

Binus University

Sejarah Thailand (sebelumnya dikenal sebagai Siam) kaya akan peristiwa dan aspek yang beragam, mencakup naik turunnya berbagai kerajaan, perkembangan ekonomi dan politik, serta sistem sosial seperti kesejahteraan, pendidikan, dan kesehatan. Analisis ini menjelaskan evolusi Kerajaan Thailand dari periode awal hingga Dinasti Chakri saat ini di bawah Raja Rama X.

1. Kerajaan Awal Thailand (Periode Sebelum Ayutthaya)

Kerajaan Sukhothai (1238--1438)

  • Politik dan Kebangkitan:
    • Didirikan oleh Raja Si Inthrathit setelah memisahkan diri dari Kekaisaran Khmer. Sukhothai sering dianggap sebagai kerajaan Thailand pertama.
    • Dikenal sebagai "Zaman Keemasan Peradaban Thailand," kerajaan ini menjadikan agama Buddha sebagai kekuatan pemersatu di bawah Raja Ramkhamhaeng (1279--1298), yang menciptakan aksara Thai dan memperluas wilayahnya.
  • Ekonomi dan Kekayaan:
    • Berkembang melalui budidaya padi dan perdagangan dengan Cina dan negara tetangga, terutama dalam keramik dan tekstil.
    • Sistem ekonomi terbuka di bawah Raja Ramkhamhaeng menarik pedagang dari berbagai wilayah Asia.
  • Kesejahteraan dan Kesehatan:
    • Kesejahteraan awal berakar pada tradisi Buddha, dengan biara-biara memberikan bantuan amal dan perawatan kesehatan dasar.
    • Sistem irigasi mendukung stabilitas pertanian dan ketahanan pangan.
  • Pendidikan:
    • Biara-biara Buddha menjadi pusat pembelajaran, dengan fokus pada agama, etika, dan literasi.
    • Penciptaan aksara Thai menjadi tonggak penting dalam perkembangan budaya dan pendidikan.

Kemunduran:

  • Konflik suksesi dan meningkatnya otonomi negara-negara bawahan melemahkan Kerajaan Sukhothai, yang kemudian diserap oleh Kerajaan Ayutthaya pada abad ke-15.

2. Kerajaan Ayutthaya (1351--1767)

Politik dan Kebangkitan:

  • Didirikan oleh Raja Ramathibodi I (U-Thong), Ayutthaya berhasil menyatukan wilayah sekitarnya dan menjadi kekuatan besar di Asia Tenggara.
  • Lokasi strategis di pertemuan tiga sungai mendukung perdagangan dan diplomasi.

Peristiwa dan Perang Penting:

  • Konflik terus-menerus dengan Burma, Kekaisaran Khmer, dan Lan Na.
  • Menjalin hubungan diplomatik dan perdagangan dengan Cina, Jepang, Persia, dan Eropa (terutama Portugal, Prancis, dan Belanda).
  • Kejatuhan pada 1767: Pasukan Burma di bawah Raja Hsinbyushin menghancurkan ibu kota, menyebabkan keruntuhan kerajaan.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline