Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com
MALAM
Dia datang membawa gumpalan awan bersekutu dengan angin dingin menghunus menusuk kedalam pori gairah menyambut selimut berbulu sutra seperti kuda liar berjingkrak menendang nendang birahi di ubun lalu dia meringkik mengundang hujan turun bersama peluh mengalir membelah curug lekuk tubuh dan bibir tersumbat sepuluh jemari menahan lengkingan akhir waktu