Lihat ke Halaman Asli

Devin Runancia

Sekolah loh :)

Membangun Mesin Pencetak Uang dalam Genggaman Selama Pandemi

Diperbarui: 10 Agustus 2020   10:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Halo sahabat pembaca, ada pepatah berkata "Tak Kenal Maka Tak Sayang" maka dari itu alangkah baiknya saya memperkenalkan diri dulu sebagai penulis artikel ini, nama saya Devin Runancia seorang siswa berumur 17 Tahun yang masih duduk di bangku SMA.

Di masa remaja saat ini saya juga merasakan beberapa perubahan selama pandemik Coronavirus, salah satunya ekonomi yang menurun, bahkan Indonesia mulai menuju pada ambang-ambang Resesi, cukup mengerikan bagi Indonesia. nah begitupun kita sebagai pelajar pasti beberapa dari pembaca sekalian mulai tidak ada pemasukan uang jajan maupun pemasukan untuk diri sendiri.

Kali ini Penulis akan membagikan beberapa tips untuk para pembaca agar bisa membangun mesin pencetak uang dari handphone genggam kalian di rumah selama pandemik, kalian jadi bisa lebih mandiri dan belajar untuk mengatur uang yang diterima oleh kita. sebelumnya modal utama yang diperlukan untuk membangun mesin pencetak uang dari handphone genggam kalian adalah mental yang kuat dan tidak putus asa loh.


Nah biar penulis perkenalkan pada satu bisnis yang bisa menjadi bahan pertimbangan para pembaca yaitu bisnis Dropship

Apa itu bisnis Dropship?

Jadi bisnis Dropship ini biasa orang kenal sebagai pihak ketiga dari suatu transaksi atau perdagangan dan mengambil keuntungan dari setiap terjualnya barang, contoh ada teman kita yang namanya Budi, Budi ini menjual sepatunya dengan harga Rp 100.000,00 nah kita bantu Budi menjual sepatunya agar dibeli.

Tiba tiba saat kita menjualkan atau mempromosikan sepatu si Budi ini, saudara kita yang namanya Michael tertarik dan ingin membelinya nah disini kita bisa kasih "Mark Up" atau kita naikan harga sepatu Budi sekian persen, contoh kita naikan 10% maka kita akan menjual ke Michael sebesar Rp 110.000,00. dan dari penjualan sepatu Budi kita untung 10% atau Rp 10.000,00. semudah itu loh untuk mendapatkan keuntungan dalam bisnis dropship. dan barangnya tidak harus sepatu kok bisa barang lain yang menurut kalian cocok untuk dijual secara online dan banyak peminatnya

Apa saja modal untuk memulai bisnis Dropship?

Saya harap kita semua sudah mengerti bahwa yang namanya bisnis pasti membutuhkan modal dan tidak ada bisnis yang tidak menggunakan modal, untuk bisnis Dropship sendiri modal yang diperlukan bukan berbentuk materi seperti uang melainkan dalam bentuk: cara berkomunikasi, mengatur emosi, sabar, waktu, rajin dan tahan banting. dan tidak lupa untuk selalu konsisten. modal yang diperlukan hanya itu saja untuk memulai bisnis dropship serta keberanian akan pengambilan resiko juga diperlukan loh.

Lalu apa saja kekurangan dan kelebihan bisnis Dropship ini ya?

Nah semua hal pasti ada kekurangan dan kelebihannya, untuk bisnis Dropship ini sejauh yang saya rasakan atau sepengalaman saya ada beberapa kelebihan dan kekurangan yang signifikan bagi pelajar.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline