Sistem Informasi Managemen dan Penggunanya

Sistem Informasi Managemen dan Penggunanya

Sistem Informasi Managemen dalam suatu perusahaan atau instansi pada dasarnya memiliki pengguna yang menggunakanya berdasarkan tingkatan-tingkatan. Ada para karyawan operasional yang hanya memanfaatkan sistem informasi managemen secara umum, dan ada para manajer yang menggunakanya dengan lebih khusus dan lebih mendalam mengenai hal-hal yang tidak dapat diketahui oleh pihak-pihak lain, serta ada seorang direktur/kepala yang memegang kendali atas berbagai hal yang ada dalam perusahaan/instansinya. Dalam perusahaan atau instansi sistem informasi di dirikan dari input-input data yang diambil dari sumber-sumber yang akurat dan dapat dipercaya.

Pihak-pihak yang terlibat dalam perusahan/instansi pada dasarnya memiliki hak yang sama dalam menggunakan sistem informasi yang ada. Akan tetapi yang berbeda hanyalah dalam hal-hal yang boleh dan tidak boleh diketahui. 

Misalkan saja jika dalam perusahaan terdapat beberapa cleaning service yang dapat memanfaatkan sistem informasi dalam perusahaan, pasti yang dapat mereka ketahui hanyalah mengenai hal-hal yang bersikap umum saja, misalkan saja mengenai siapa manager saat ini dan mereka tidak munkin berhak menanyakan mengenai laporan keuangan tahun ini,laporan laba/rugi,dsb. Sedangakan bagi para manager, mereka dapat mengetahui mengenai hal-hal yang lebih khusus, misalkan saja mengenai laporan keuangan dari masing-masing bagian di perusahaan, laporan laba/rugi perusahaan tahun ini, dsb.

Sama seperti yang digambarkan dalam strata semakin tinggijabatan seseorang maka semakin besar hak-haknya dalam memperoleh informasi dalam sistem informasi managemen dalam perusahaanya. Dan mereka juga tidak dapat menukarkan peranya, orang-orang yang berada pada strata/tingkatan yang rendah tidak dapat mengambil peran/hak-hak yang dimiliki oleh orang-orang yang berada pada strata/tingkat atas, sedangkan orang-orang yang ada pada strata atas juga tidak dapat serta merta mengambil hak ataupun kewajiban orang-orang yang ada pada strata/tingkatan bawah. Intinya, dalam pemanfaatan sistem informasi managemen haruslah sesuai dengan jabatanya, sehingga akan terwujud keserasian antara jabatan dan juga hak-hak serta kewajiban orang-orang yang ada dalam perusahaan.